PENERAPAN BIOMAGZ SEBAGAI SUPLEMEN DALAM PEMBELAJARAN SISTEM REPRODUKSI DI SMA

  • Ana Fatonah Jurusan Biologi, FMIPA Universitas Negeri Semarang, Indonesia Gedung D6 Lt.1 Jl Raya Sekaran Gunungpati Semarang Indonesia 50229
  • Lisdiana Lisdiana Jurusan Biologi, FMIPA Universitas Negeri Semarang, Indonesia Gedung D6 Lt.1 Jl Raya Sekaran Gunungpati Semarang Indonesia 50229
  • Supriyanto Supriyanto Jurusan Biologi, FMIPA Universitas Negeri Semarang, Indonesia Gedung D6 Lt.1 Jl Raya Sekaran Gunungpati Semarang Indonesia 50229

Abstract

Majalah Biologi dapat mendukung pemahaman siswa tentang materi Biologi dan memberikan nuansa belajar yang menarik bagi siswa. Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan Biomagz sebagai suplemen dalam pembelajaran sistem reproduksi di SMA. Penelitian ini merupakan  penelitian pre-experimental dengan desain One-Shot Case Study. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMA Negeri 11 Semarang yang terdiri dari 7 kelas MIA. Sampel penelitian yaitu kelas XI MIA 1 diambil dengan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar sistem reproduksi menggunakan Biomagz dengan KKM (thitung > ttabel).Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa siswa yang mempunyai sikap positif (20 siswa) lebih banyak dibandingkan dengan siswa yang mempunyai sikap negatif (17 siswa). Hasil analisis korelasi hasil belajar siswa dan skor sikap menunjukkan bahwa nilai r sebesar 0,055 yang berarti bahwa hubungan antara pengetahuan dan sikap peduli siswa pada kesehatan reproduksi sangat rendah. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa, (1) rerata hasil belajar siswa materi sistem reproduksi menggunakan Biomagz lebih tinggi dari KKM dan penerapan Biomagz sebagai suplemen dalam pembelajaran sistem reproduksi di SMA dapat meningkatkan sikap peduli siswa pada kesehatan reproduksi, (2) tidak ada hubungan antara hasil belajar dan sikap peduli siswa pada kesehatan reproduksi.

Biology magazine could support students’ understanding in  biology and build an attractive learning atmosphere. This study analysed biomagz implementation as a supplement in learning of reproductive system in high school. This study was pre-experimental research with One-shot Case Study. Research population was XI students of SMA N 11 Semarang consisting of 7 classes. The sample was XI MIA 1 which was taken by simple random sampling. The research results showed that there was a significant difference between students’ outcome by using Biomagz and Minimum Completeness Criteria (KKM) (tcount>ttable). The results of the study also found that students who had positive attitudes (20 students) were more than students who had negative attitudes (17 students). Correlation analysis of  students outcome and their attitude score gave r value of  0,055 means low relationship between students knowledge and concern on reproductive health. Based on the results obtained we concluded that, (1) students’ learning outcomes average in reproductive system topic by using Biomagz was higher than KKM and Biomagz implementation as a supplement of reproductive system learning in high school could increase students’ concern to reproductive healthcare, (2) there was no correlation between learning outcomes and students attitudes to reproductive healthcare.

Published
2017-08-29
Section
Articles