FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN DIIT PASIEN HIPERTENSI(Studi Pada Pasien Rawat Jalan di Rumah SakitIslam Sultan Agung Semarang Tahun 2013)

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Arista Novian

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kepatuhan diit pasien hipertensi (studi pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang).Penelitian ini merupakan penelitian explanation research dengan pendekatan secara cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien diit hipertensi rawat jalan di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Sampel berjumlah 24 pasien. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi Square dengan nilai signifikansi alpha 5% (a = 0,05) dengan uji fisher sebagai alternatifnya.Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan antara tingkat pendidikan (p=0,036), tingkat pengetahuan (p=0,022), peran keluarga (p=0,008), peran petugas kesehatan (p=0,011) dengan kepatuhan diit pasien hipertensi dan tidak ada hubungan antara umur (p=0,240), jenis kelamin (p=0,421), pekerjaan (p=0,403) dengan kepatuhan diit pasien.Saran bagi keluarga yaitu selalu memberikan motivasi dan kepedulian terhadap kesembuhan pasien. Kesembuhan pasien ini harus ditunjang dengan partisipasi petugas kesehatan dalam meningkatkan pemahaman pasien terhadap diit hipertensi.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Novian, A. (1). FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN DIIT PASIEN HIPERTENSI(Studi Pada Pasien Rawat Jalan di Rumah SakitIslam Sultan Agung Semarang Tahun 2013). Unnes Journal of Public Health, 3(3). https://doi.org/10.15294/ujph.v3i3.3536

References

Baradiro, Mary, 2008, Klien Gangguan Kardiovaskuler: Seri Asuhan Keperawatan, Jakarta ; EGC.

Budiarto, Eko, 2002.Biostatitiska Untuk Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat,Jakarta : EGC.

Caplan NM., 1997. clinical hypertension, 8 Ed. Lippincott: williamas dan Wilkins.

Dinkes Propinsi Jawa Tengah, 2011, Profil Propinsi Jawa Tengah Tahun 2011, Semarang : Dinkes Jateng.

Julianti, D, dkk., 2005, Bebas Hipertensi Dengan Terapi Jus, Puspa Swara, Jakarta.

Kharisna, D., 2010, Efektifitas Konsumsi Jus Mentimun Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. Universitas Riau

Lanny Sustarini. 2004. Hipertensi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Mardiyati, Y., 2009, Hubungan Tingkat Pengetahuan Penderita Hipertensi Dengan Sikap Menjalani Diet Hipertensi di Puskesmas Ngawen I Kabupaten Gunung Kidul Provinsi D.I.Y. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Murdiyanto,2002. Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan dengan Kecepatan Pencarian Bantuan ke Pelayanan Kesehatan Masyarakat di Puskesmas `Taman HI, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.

Notoatmodjo, S., 2002.'Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi, Jakarta :Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S., 2005.'Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi, Jakarta :Rineka Cipta.

Purnomo, H., 2009, Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Yang Paling Mematikan, Buana Pustaka, Yogyakarta.

Purwanto, H., 2005.Pengantar Perilaku Manusia untuk Perawat. Jakarta : EGC.

RSI. Sultan Agung Semarang. 2012 . Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit. Semarang.

Smeltzer S dan Bare B., 2001. Buku ajar keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth edisi 8. Volume 2. Jakarta: penerbit Buku Kedokteran Indonesia EGC.

Wiratna Sujarweni, 2002, Belajar Mudah SPSS untuk Penelitian, Yogyakarta: Ardana Medika.