BAHAN AJAR FISIKA ONLINE UNTUK MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN DAN MINAT BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN KALOR
Abstract
This research is aimed to determine the development of independence and student interest after using online physics teaching materials on the subject of heat in SMP N 2 Semarang. The research is the development of test design using One-Group Pretest-Posttesst Design, which is part of the Quasi-Experimental Design. Sampling with purposive sampling technique that is class VII B. Methods of data collection in this research is a method of documentation, testing, and questionnaires. Before research implemented online physics teaching materials validated by expert lecturers. Online physics teaching materials tested on 10 respondents then applied to the classroom. The results of t-test and gain analysis indicate that there was development on the independence and student interest but not signifkan and stil low. Based on this results concluded that the online physics teaching materials can develop independence and student interest in the subject of heat. However, the results is not significant and low.References
Adawiyah, R. 2012. Pengembangan Model Konseling Behaviour dengan Teknik Modeling untuk Mengembangkan Kemandirian Belajar Siswa SMP N 4 Wanasari Brebes. Jurnal Bimbingan Konseling Unnes, 1(1): 1-6.
Ali, S. 2009. Upaya Guru dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Akuntansi di SMA Al-Mas’udiyah Bandung. Jurnal Ilmiah Pendidikan Ekonomi Akuntansi, 3(1): 69-84.
Antono. 2012. Kontribusi Layanan Informasi Bimbingan Belajar dan Kecerdasan Emosional terhadap Kemandirian Belajar. Jurnal Bimbingan Konseling Unnes, 1(1): 9-13.
Darmayanti, T. 2007. E-learning pada Pendidikan Jarak Jauh: Konsep yang Mengubah Metode Pembelajaran di Perguruan Tinggi di Indonesia. Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, 8(2): 99-113.
Desmalinda. 2008. Pembelajaran Fisika dengan Meode Teknologi Infomasi. Jurnal Wawasan Pendidikan dan Pembelajaran: 53-59.
Grace, A., M., Thomas, A., K., & Jethro, O., O. 2012. E-learning and Its Effect on Teaching and Learning in a Global Age. International Journal of Academic Research on Business and Social Sciences, 2(1): 203-210.
Neofitou & Pasfield, S. 2007. Intercultural Internet Chat and Language Learning: A Socio-cultural Theory Perspective. Monash University, 1(10): 147-162.
Reichert, R. & Hartman, W. 2004. On the Learning in E-Learning. Proceedings of MEDIA. Lugano, Switzerland : World Conference on Education Multimedia, Hypermedia and Telecommunications.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Tahar, I. 2009. Hubungan Kemandirian Belajar dan Hasil Belajar pada Pendidikan Jarak Jauh. Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, 7(2): 91-101.
Tasri, L. 2011. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Web. Jurnal MEDTEK, 3(2): 2-8.
Wena, M. 2009. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.
Yuliana, D.Z. & Murniawati, N.A. 2010. Upaya Meningkatkan Minat Siswa pada Pembelajaran Fisika Berperspektif CRC (Children Right Convention) dengan Pendekatan Kontekstual. Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika, 1(2): 192-203.