Studi Etnobotani Manten Kopi sebagai Kearifan Lokal di Perkebunan Kopi Kawisari Blitar
Ethnobotanical Study of Manten Coffee as Local Wisdom in Kawisari Coffee Plantation Blitar
DOI:
https://doi.org/10.15294/unnesjlifesci.v14.i1.17538Keywords:
Ethnobotany, Local wisdom, Manten kopiAbstract
Manten kopi is a traditional ritual practiced at Kawisari Plantation, Blitar, symbolizing coffee beans as a "couple" united through ceremonial processes. This study identifies the types of plants and plant parts used in the ritual, analyzes its philosophical significance, and identifies the local knowledge associated with the tradition at Kawisari Coffee Plantation, Blitar. The research employs a qualitative design with a survey method. Data were gathered through interviews and observations, with informants chosen using purposive sampling. The participants included ritual leaders and coffee farmers. The findings reveal that 11 plant species are utilized in the ritual, including coffee (Coffea sp.), pisang raja (Musa paradisiaca var. Sapientum), rice (Oryza sativa), jasmine (Jasminum sambac), champak (Michelia champaca), ylang-ylang (Cananga odorata), rose (Rosa sp.), tobacco (Nicotiana tabacum), croton (Codiaeum variegatum), coconut (Cocos nucifera), and banyan (Ficus benjamina). The plant parts used comprise leaves and flowers (36.36%), fruits (18.18%), and seeds (9.09%). The manten kopi ritual holds philosophical significance as an expression of gratitude for an abundant harvest and a hope for better harvests in the future. It reinforces cultural, spiritual, and agrarian values while preserving local wisdom to maintain harmony between humans, nature, and culture.
Downloads
References
Adji, M., & Rahayu, L. M. (2019). Representasi Gaya Hidup dan Tradisi Minum Kopi dalam Karya Sastra. Patanjala: Journal of Historical and Cultural Research, 11(3), 381-398. https://doi.org/10.30959/patanjala.v11i3.523
Afifa, P. N. A., & Nugroho, M. S. (2022). Peran Masyarakat dalam Menarik Minat Kunjungan Wisatawan: Studi di Kampung Adat Prailiu Kabupaten Sumba Timur. Jurnal Pariwisata Nusantara (JUWITA), 1(1), 1-12. https://doi.org/10.20414/juwita.v1i1.5000
Andarisma, Y. Y., & Widiatmoko, S. (2021). Nilai Karakter Pembelajaran dalam Ritual Larung Sesaji Gunung Kelud di Desa Sugihwaras Tahun 2021. Prosiding SEMDIKJAR (Seminar Nasional Pendidikan dan Pembelajaran), (4), 837-844
Anggraini, T., Utami, S., & Murningsih, M. (2018). Kajian Etnobotani Tumbuhan yang Digunakan pada Upacara Pernikahan Adat Jawa di Sekitar Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Jurnal Biologi, 7(3), 13–20. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/biologi/article/view/22368
Antikasari, N., & Andriyanto, O. D. (2023). Makna Simbolis dalam Ritual Tradisi Manten Tebu di Pabrik Gula Semboro Kabupaten Jember. JOB (Jurnal Online Baradha), 19(1), 20-50. https://doi.org/10.26740/job.v19n1.p20-50
Darlian, L., Kolaka, L., & Melani, M.D.L. (2024). Tumbuhan yang Digunakan dalam Upacara Adat Pawiwahan (Pernikahan) Etnis Bali di Kecamatan Mowila. AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi, 9(1), 59–66. https://doi.org/10.36709/ampibi.v9i1.74
Fadil, M. R., Mazaya, F. M., Ikhsan, M., Maulidah, W. N., Priyanti., Khiriah, A., Azzahra, N., & M. Des. (2022). Etnobotani Tumbuhan yang Digunakan pada Upacara Pernikahan Adat Jawa di Sekiar Wilayah Urbanisasi Kota Jakarta Selatan. Prosiding SEMNAS BIO 2022, 114-125. https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol2/375
Fanjalu. A. M., Rukmini. B. S. (2022). Kajian Nilai-Nilai Tradisi Kembar Mayang Dalam Prosesi Pernikahan. Bakaba: Jurnal Sejarah Kebudayaan dan Kependidikan, 10(1), 33-42. http://dx.doi.org/10.22202/bakaba.2022.v10i1.5864
Fitriani, D. (2023). Eksistensi Budaya Minum Kopi dari Era Kolonial Hingga Era Modern. Daya Nasional: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial dan Humaniora, 1(3), 114-119.
Masyitoh, A., Widyaputri, A., Azahra, B. S., Olivia, D., Fauziah, I., Ftia, I., Priyanti, Kahiriah, A., & Des, M. (2022). Etnobotani Pemanfaatan Tumbuhan pada Ritual Turun Mandi di Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Prosiding SEMNAS BIO, 2(1), 77–85. https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol2/371
Masyruhin, M., & Widayati, W., S. (2019). Tradhisi Manten Kopi ing Modangan, Nglegok, Blitar (Tintingan Makna, Fungsi, lan Owah Gingsir Tradhisi). JOB (Jurnal Online Baradha), 6(1), 1-19. https://doi.org/10.26740/job.v6n1.p%p
Puspita.A., & Poerbantanoe. B. 2019. Galeri Bunga Cempaka di Kota Semarang. Jurnal Edimensi Arsitektur 7(1), 529-536.
Putri, I. A., & Des. (2021). Etnobotani dalam Ritual Upacara Adat Basale di Desa Karya Harapan Mukti Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo, Jambi. Prosiding SEMNAS BIO, 1(2), 1147-1156. https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol1/288
Ramadhani, L., Oktaviani, T., Andriani, Nafsiah, Sihite, R. J., & Suwardi, A. B. (2021). Studi Etnobotani Ritual Adat Pernikahan Suku Tamiang di Desa Menanggini Kabupaten Aceh Tamiang Provinsi Aceh. BIOMA: Jurnal Ilmiah Biologi, 10(1), 80–92.
Sahroni, S. N., & Rusliana, I. (2023). Makna Simbolis pada Pelaksanaan Tradisi Ngalaksa Sebagai Bentuk Rasa Syukur (Studi Deskriptif Tradisi Ngalaksa Di Kampung Cijere Kecamatan Rancakalong Kabupaten Sumedang). Al-Afkar, Journal For Islamic Studies, 6(1), 404-414. https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v6i1.494
Samai, S., Damhuri, & Sofiyani, N. (2024). Etnobotani Tumbuhan pada Ritual Kaghotino Isa Kaghotino Buku Kaghotino Katumpu oleh Masyarakat Suku Muna di Desa Sidamangura Kecamatan Kusambi Kabupaten Muna Barat. AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi, 9(1), 83–89.
Saputra, Y.Y., Wijayanti, K.D., Fitriana, T.R. (2023). Makna Filosofis dalam Ubarampe Tradisi Jenang Sura di Dukuh Tipes Kecamatan Serengan Surakarta. Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa, 7(2), 178-191. https://doi.org/10.20961/sabpbj.v7i2.73868
Saragih, J. (2018). Aspek Ekologis dan Determinan Produksi Kopi Arabika Spesialti di Wilayah Dataran Tinggi Sumatera Utara. Jurnal Wilayah dan Lingkungan, 6(2), 74-87. http://dx.doi.org/10.14710/jwl.6.2.74-87
Sari, A. A., & Hariyati, Y. (2020). Pemanfaatan Etnobotani Masyarakat Tengger Untuk Obat Herbal dan Upacara Adat. Agriekonomika, 9(2), 215–230. https://doi.org/10.21107/agriekonomika.v9i2.8033
Sihite, R.J., & Rahmayanti, R. (2022). Studi Kearifan Lokal pada Petani Kopi dan Strategi Pelestarian yang Ramah Lingkungan di Desa Sileang, Kecamatan Doloksanggul, Sumatera Utara. Prosiding Seminar Nasional Peningkatan Mutu Pendidikan, 3(1), 29-34.
Supriatin, Y. M., & Istiana, I. I. (2022). Kearifan Lokal Masyarakat Adat Sinar Resmi sebagai Identitas Bangsa. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 1(2), 1-14. https://doi.org/10.55606/mateandrau.v1i2.104
Tetelepta. E. G., Ansiska. P., Lasaiba. M. A.,Oktoyoki. H. (2024). Strategi Pengembangan Perkebunan Kopi Masyarakat Rejang Melalui Kajian Etnobotani. Jurnal Ilmu Lingkungan, 22 (5), 1143-1151. https://doi.org/10.14710/jil.22.5.1143-1151







