Aktualisasi Nilai Tetep, Antep, Mantep untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila Bernalar Kritis
DOI:
https://doi.org/10.15294/ev9kzn79Keywords:
Javanese philosophy, critical thinking character, Pancasila Student Profile, Ki Hajar DewantaraAbstract
Mengacu pada problematika yang terjadi di dunia pendidikan, dewasa kini filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan pada pelaksanaan pembelajaran abad 21. Filosofi Ki Hajar Dewantara menjadi pedoman pada kurikulum merdeka, salah satunya untuk menunjang pembelajaran materi unggah-ungguh basa Jawa keterampilan berbicara. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi aktualisasi nilai tetep, antep, mantep dalam filosofi Jawa Ki Hajar Dewantara sebagai panduan dalam membentuk dimensi bernalar kritis pada profil pelajar Pancasila. Metode penelitian kajian pustaka digunakan untuk mengumpulkan data dari buku, jurnal, dokumen, dan sumber literatur terkait. Analisis data penelitian ini menggunakan teknik content analysis atau teknik kajian isi, yang divalidasi menggunakan validitas semantic. Asil penelitian menunjukkan bahwa nilai tetep, antep, mantep memiliki relevansi dengan dimensi bernalar kritis untuk memandu siswa dalam menyampaikan argumentasi berdasarkan logika dan penalaran. Nilai tetep menekankan konsistensi, antep menyoroti kepercayaan berdasarkan fakta, dan mantep memantapkan gagasan dengan kepercayaan diri. Filosofi Ki Hajar Dewantara menjadi landasan moral dan etika, dengan nilai-nilai Pancasila sebagai pijakan utama. Penelitian ini memberikan kontribusi untuk meningkatkan pemahaman dan praktik pembelajaran Bahasa Jawa, khususnya dalam mengembangkan keterampilan bernalar kritis siswa.