Penerapan Model Problem Based Learning berbasis Education for Sustainable Development untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Pada Materi Pemanasan Global
DOI:
https://doi.org/10.15294/upej.v13i3.11505Keywords:
Critical Thinking Skills, Education for Sustainable Development, Problem-Based Learning ModelAbstract
Keterampilan berpikir kritis merupakan salah-satu keterampilan yang harus dimiliki oleh siswa pada abad 21. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan keterampilan berpikir kritis serta mengetahui respons siswa terhadap model problem based learning berbasis education for sustainable development. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen jenis quasi eksperimental dengan desain penelitian non-equivalent control group design. Teknik pengumpulan data yang digunakan tes dan angket/kuesioner. Kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji homogenitas, uji normalitas, uji mann-whitney dan N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan berpikir kritis siswa kelas eksperimen diperoleh nilai N-Gain 0,56 yang termasuk kategori sedang sedangkan kelas kontrol diperoleh nilai N-Gain 0,24 yang masuk kategori rendah. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan keterampilan berpikir kritis antara kelas yang menggunakan model PBL berbasis ESD dengan kelas yang menggunakan model PBL saja. Kemudian respons siswa terhadap model problem based learning berbasis education for sustainable development diperoleh rata-rata 75,7% yang masuk kategori setuju. Dengan demikian dapat disimpulkan terdapat perbedaan pengaruh terhadap peningkatan keterampilan berpikir kritis antara kelas eksperimen yang menggunakan model PBL berbasis ESD dengan kelas kontrol yang menggunakan model PBL.