Integrasi Kearifan Lokal Rumah Umekbubu dalam Bahan Ajar Materi Suhu dan Kalor untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa SMA

Vivi Elvi Husin(1), Wiyanto Wiyanto(2), Teguh Darsono(3),


(1) Universitas Negeri Semarang
(2) Universitas Negeri Semarang
(3) Universitas Negeri Semarang

Abstract

Wujud kearifan lokal dapat berupa tradisi, yang tercermin dalam nilai-nilai yang berlaku dalam kelompok masyarakat tertentu. Kearifan lokal lebih menggambarkan satu fenomena spesifik yang biasanya menjadi ciri dari komunitas masyarakat tertentu. Kearifan lokal dapat berupa pesan-pesan moral dan juga terkait dengan fisik. Misalnya, membuat bangunan rumah bulat (umekbubu), menggunakan sumber energi alternatif, menggunakan bahan alam sebagai pewarna alami, menggunakan tanaman tertentu untuk obat ataupun pembersih, dll. Umekbubu di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) merupakan contoh bangunan yang didesain berdasarkan kearifan lokal yang bisa digunakan sebagai sumber belajar fisika bagi siswa. Rendahnya motivasi belajar siswa dalam belajar Fisika menuntut guru untuk bisa menciptakan suasana belajar yang dapat meningkatkan motivasi belajar. Potensi lokal yang ada di lingkungan tempat tinggal siswa dapat diintegrasikan dalam materi  sebagai peluang untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa dalam belajar Fisika. Fokus yang dilakukan adalah mengidentifikasi kearifan lokal yang ada di Kabupaten Timor Tengah Selatan, menemukan bentuk pengintegrasian kearifan lokal pada materi suhu dan kalor untuk siswa SMA, mengetahui peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa SMA dengan pengintegrasian kearifan lokal tersebut ke dalam materi suhu dan kalor. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi (mixed method) model sequential eksploratory, yakni kualitatif dilakukan untuk menemukan hipotesis dan kuantitatif  dilakukan untuk menguji hipotesis dari hasil kualitatif. Pendekatan kualitatif menggunakan purposive sampling sedangkan pendekatan kuantitatif menggunakan pretest-posttest noermalized gain. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa di Kabupaten TTS terdapat 6 potensi lokal yang masih dijaga dan dilestarikan hingga saat ini, dari 6 potensi lokal ini hanya 1 potensi lokal yang digunakan  sebagai bahan untuk diintegrasikan dalam materi suhu dan kalor yaitu Rumah bulat (umekbubu). Potensi lokal umekbubu kemudian diintegrasikan dalam bentuk bentuk bahan ajar berbasis kearifan lokal untuk materi  suhu dan kalor. Motivasi siswa dalam belajar fisika menggunakan bahan ajar berbasis kearifan lokal menunjukkan kategori tinggi. Hasil belajar siswa meningkat dengan nilai N-Gain sebesar 0,97 dengan kategoti tinggi.

Keywords

Local wisdom, learning outcomes, motivation to learn

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License


View My Stats