Pengendalian Rayap Tanah Coptotermes curvignathus Holmgren Menggunakan Ekstrak Daun Avicennia marina

Main Article Content

Ulin Nikmatul Aflah
Niken Subekti
R. Susanti R. Susanti

Abstract

Termite is one type of insect include order Isoptera, that recorded about 200 species in Indonesia and has been identified just 179 species. Economic losses aused of termites in Indonesia have reached billions rupiah each year. One of the control it using the vegetable insecticide, which can be used as an alternative to ontroled insect because it meets the criteria that is safe, cheap, and easy to apply the farmers. One of the ingredients that can be used as an insecticide substitute is the mangrove. Secondary metabolites found in mangroves   are   alkaloids,   phenolics,   steroids   and   terpenoids   where   the   active   component   is pharmacological, toxic and ecologic. This study aims to determine the effect of mangrove leaf extract of Avecennia marina as a vegetable pesticide against mortality of ground termites Coptotermes curvignathus Holmgren. The design of this study was experimental study with the dose tested 5 different treatments is0% (C-), 0.5%, 1%, 2% and borax 1% (C +) and the different duration is 3 hours, 5 hours, and 7 hours in5 repetitions. Data analysis using factorial test followed by Duncan test. Based on the result of the research, the concentration of 0,5% mangrove leaf extract solution with 3 hours long wood soak can kill the ground termite of Coptotermes curvignathus Holmgren 100% in 3 weeks.


Keywords: termites, mangroves, pesticides vegetable rayap, bakau, pestisida   nabati


 


Rayap merupakan salah satu jenis serangga dalam ordo Isoptera yang tercatat di Indonesia sekitar 200 jenis dan baru 179 jenis yang sudah teridentifikasi. Kerugian ekonomis akibat rayap di Indonesia telah mencapai   milyaran   rupiah   tiap   tahunnya. Salah satu pengendaliannya dengan menggunakan insektisida nabati, yang dapat digunakan sebagai alternatif pengendalian serangga hama karena memenuhi kriteria yaitu aman, murah, dan mudah diterapkan petani. Salah satu bahan yang dapat digunakan sebagi bahan subtitusi insektisida adalah   bakau. Metabolit sekunder yang ditemukan pada bakau-bakauan adalah golongan alkaloid, fenolat, steroid dan terpenoid dimana komponen aktif tersebut bersifat farmakologik, toksik dan ekologik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun bakau Avecennia marina   sebagai pestisida nabati terhadap mortalitas rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren. Rancangan penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan dosis yang diujikan5 perlakuan berbeda yakni 0% (C-), 0,5%, 1%, 2% dan boraks 1% (C+) serta variasi lama rendam kayu 3 jam, 5 jam, dan 7 jam sebanyak 5 kali ulangan. Analisis data menggunakan uji Faktorial dilanjutkan uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh konsentrasi larutan ekstrak daun bakau 0,5% dengan lama rendam kayu 3 jam efektif dapat membunuh rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren sebesar 100% dalam 3 minggu.


Keywords: termites, mangroves, pesticides vegetable,  rayap, bakau, pestisida   nabati

Article Details

Section
Articles