PENGARUH PROGRAM PARIWISATA OLAHRAGA BOROBUDUR INTERHASH 2012 DALAM MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATAWAN KE DAERAH TUJUAN WISATA KABUPATEN MAGELANG

  • Billy Castyana Jurusan Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Soetardji Soetardji Jurusan Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Eri Pratiknyo Dwikusworo Jurusan Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Keywords: Sport Tourism, Tourist, Region of Tour Destination

Abstract

Pariwisata Olahraga adalah segmen dengan pertumbuhan tercepat dari industri pariwisata dengan pembelanjaan tahunan mencapai $3,4 miliar.Tapi di Indonesia, masih jarang perhatian dari pemerintah dan bahkan masyarakat tentang pentingnya kegiatan olahraga disektor pariwisata. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat efek dari program pariwisata olahraga Borobudur InterHash 2012 dapat meningkatkan jumlah wisatawan kedaerah tujuan wisata Kabupaten Magelang. Data yang diambil adalah data primer pada jumlah wisatawan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magelang dan dua data sekunder, angket yang diberikan kepada 30 wisatawan asing dan wisatawan domestik serta wawancara. Analisis menggunakan Persentase. Peningkatan terjadi di daerah tujuan wisata Candi Borobudur hingga 35,97%, Candi Mendut mencapai 94,64%, dan Ketep Pass 37,04%. Hal ini diperkuat oleh angket yang menunjukkan bahwa kunjungan wisatawan ke Indonesia karena motivasi kebudayaan dan Kabupaten Magelang merupakan salah satu Kabupaten yang memiliki peninggalan kebudayaan terbesar. Selain itu, pedagangdan paguyuban pemandu wisata mengatakan bahwa ada peningkatan pengunjung setelah peristiwa berlangsung.

 

Sports tourism is the fastest growing segment of the tourism industry with annual expenditu resreaching $3.4 billion. But in Indonesia, it is still rare attention from the government and even the public about the importance of sports activities in the tourism sector. The purpose of this research was to determine the effects of sport tourism program "Borobudur InterHash 2012" to increase the tourists visiting number t othe tourism destination Magelang Regency. The data taken is the primary data on the tourists visiting number from the Department of Tourism and Culture Magelang Regency and two secondary data, questionnaire were given to 30 foreign tourists and domestic tourists as well as interviews. Analysis using Percentage. The increase occurred at the Borobudur Temple to 35,97%, Mendut reached 94,64%, and Ketep Pass 37,04%. This was confirmed by a questionnaire which showed that tourist arrivals to Indonesia because it has cultural motivation and Magelang Regency is one of the regencies that have the greatest cultural heritage. In addition, traders and community of tour guide said that there was an increase in visitors after the event took place.

References

Daniels, M.J. 2007. Central Place Theory And Sport Tourism Impacts. Annals of Tourism Research, Ed.34 Vol.2 Pg.332-347.

Ketut Muderana dan Wayan Suryathi. 2007. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Wisatawan Asing dalam Menentukan Prioritas Kunjungannya ke Kuta dan Sanur, Pasca Bom II di Bali. Sarathi, Vol.14 No.2.

Ministry of Jobs, Tourism, and Innovation. 2011. Sport Tourism 5th ed. British Colombia : MJTI.

Ntloko, N.J. and Swart, K. 2008. Sport Tourism Event Impacts On The Host Community : A Case Study Of Red Bull Big Wave Africa. South African Journal for Research in Sport, Physical Education and Recreation,Ed.30 Vol.2 Pg.79-93.

Weed, M. and Bull, C. 2009. Sport and tourism: participants, policy and providers2nd ed. Oxford : Elsevier Butterworth-Heinemann.

Weed, M. 2008. Sport & Tourism A Reader. New York : Routledge.

How to Cite
Castyana, B., Soetardji, S., & Dwikusworo, E. (1). PENGARUH PROGRAM PARIWISATA OLAHRAGA BOROBUDUR INTERHASH 2012 DALAM MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATAWAN KE DAERAH TUJUAN WISATA KABUPATEN MAGELANG. Journal of Sport Science and Fitness, 2(1). https://doi.org/10.15294/jssf.v2i1.1935
Section
Articles