KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SSCS BERBANTUAN KARTU MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Nurlalili Tri Rahmawati
Iwan Junaedi
Ary Woro Kurniasih

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) tingkat ketuntasan secara individual dan klasikal kemampuan pemecahan masalah matematik siswa dengan penerapan model pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) berbantuan kartu masalah; (2) perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa dengan penerapan model pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) berbantuan kartu masalah dan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa pada kelas kontrol dan tidak diterapkan model SSCS berbantuan kartu masalah. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 2 Wiradesa tahun pelajaran 2012/2013. Teknik sampel dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Penelitian ini menggunakan desain posttest only control design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kemampuan pemecahan masalah matematik siswa dengan penerapan  model pembelajaran SSCS berbantuan kartu masalah mencapai kriteria ketuntasan; (2) kemampuan pemecahan masalah matematik siswa dengan penerapan model pembelajaran  SSCS berbantuan kartu masalah lebih baik daripada kemampuan pemecahan masalah matematik siswa pada kelas kontrol.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Author Biographies

Nurlalili Tri Rahmawati, Semarang State University

Mathematics departement

Iwan Junaedi, Semarang State University

Mathematics departement

Ary Woro Kurniasih, Semarang State University

Mathematics departement
How to Cite
Rahmawati, N., Junaedi, I., & Kurniasih, A. (2013). KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SSCS BERBANTUAN KARTU MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA. Unnes Journal of Mathematics Education, 2(3). https://doi.org/10.15294/ujme.v2i3.3447

References

BSNP. 2006. Standar Isi, Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar SMP/MTS.
Jakarta: BSNP.

BSNP. 2012. Laporan Hasil Ujian Nasional SMP/ MTs Tahun Pelajaran 2011-2012. Jakarta: BSNP.

Hudojo, H. 2003. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Matematika.
Malang: Universitas Negeri Malang.

Johan, Henny. 2012. Pengaruh Search, Solve, Create, and Share (SSCS) Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa dalam Merumuskan dan Memilih Kriteria Pemecahan Masalah Pada Konsep Listrik Dinamis. Jurnal Exacta, 10(2): 140-142.

NCES. 2010. Highlight From PISA 2009. Online. Tersedia di http://nces.ed.gov/pubs2011/2011004_1.pdf [diakses 20 November 2012].

Pizzini, Edward L et al. 1988. Rethinking Thinking In the Science Classroom. The Science Teacher: 22-25. Online. Tersedia di http://acadiau.ca.pdf [diakses 20-12-2012].

Soviawati, Evi. 2011. Pendekatan Matematika Realistik (PMR) Untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Siswa di Tingkat Sekolah Dasar. Jurnal UPI. Tersedia di http://jurnal.upi.edu/file/9-Evi_Soviawati-edit.pdf [diakses 25-3-2013].

Stacey, K. 2011. The View of Mathematics Literacy in Indonesia. Journal on Mathematics Education (Indo-MS_JME). July 2011. Volume 2:1-24. Tersedia di http://jims-b.org/ [diakses 20-1-2013].

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

TIMSS. 2007. Hightlight From TIMSS 2007. Online. Tersedia di http://nces.ed.gov/pubs2009/2009001.pdf [diakses 20-12-2012].

UNDP. 2013. Human Development Report 2013. Online. Tersedia di http://hdr.undp.org/en/statistics/ [diakses 2 Mei 2013].