PEMBELAJARAN KEJAR PAKET C YANG TERINTEGRASI LIFESKILL DI UPTD SKB UNGARAN
Abstract
Hasil penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pembelajaran Kejar Paket C yang terintegrasi lifeskill dan aspek-aspek yang menentukan keberhasilan pembelajaran serta hasil pembelajaran di UPTD SKB Ungaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Subyek penelitian kepala UPTD SKB Ungaran, 1 pamong belajar, 1 instruktur dan 4 warga belajar. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan teori. Teknik analisis data adalah deskriptif kualitatif dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyimpulkan proses pembelajaran meliputi tujuan, persiapan, kegiatan, materi, media, metode dan evaluasi pembelajaran. Aspek-aspek yang menentukan keberhasilan pembelajaran meliputi hambatan pembelajaran, kualitas instruktur, motivasi warga belajar dan keadaan lingkungan pembelajaran. Dan hasil pembelajaran yang meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Dari segi kognitif warga belajar mendapatkan berbagai pengetahuan dalam hal menjahit. Dari segi psikomotorik warga belajar mampu menguasai teknik-teknik menjahit dan mengoperasikan mesin jahit. Dari segi afektif dapat menumbuhkan sikap kedisiplinan dalam bekerja bagi warga belajar.
The results of this study aimed to describe the learning process integrated Packet C lifeskill and aspects that determine the success of teaching and learning outcomes in UPTD SKB Ungaran . This study used a qualitative approach with descriptive methods , techniques of data collection is done by means of interviews , observation and documentation . SKB UPTD head of research subjects Ungaran , 1 tutors , 1 instructor and 4 people learn . The validity of the data used is triangulation . Technical analysis of the data was descriptive qualitative phase of data collection , data reduction , presentation and conclusion . The results of this study concluded the learning process includes objectives , preparation , activities , materials , media , methods and evaluation of learning . Aspects that determine the success of learning includes learning barriers , quality instructors , motivated learners and learning environment state . And learning outcomes that include cognitive, affective and psychomotor . In terms of cognitive learning community get a variety of knowledge in terms of tailoring . In terms of psychomotor learning community is able to master the techniques of sewing and operate the sewing machine . Affective terms can foster self- discipline in work for the learners
References
Depdiknas. 2003. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistim Pendidikan Nasional..jakarta: Cipta jaya.
Hamalik, Oemar. 2001. Pengembangan Sumber Daya Manusia Manajemen Pelatihan Ketenagakerjaan Pendekatan Terpadu. Jakarta : Bumi Aksara.
Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara
Miles dan Huberman. 2007. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.
Moleong, Lexy J. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya
Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya
Raharjo, Tri Joko. 2005. Model Pengembangan Tenaga Kependidikan Tutor Kesetaraan Kejar Paket A, B, dan C. Semarang : Unnes Press.
Rifa’I RC, Achmad. 2009. Psikologi Pendidikan. Semarang: UNNES Press.
Sudjana, Nana. 2000. Dasar – Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru Algensindo
Sugandi, Ahmad. 2004. Teori Pembelajaran. Semarang : Unnes Press
Sutarto. Joko. 2007. Pendidikan NonFormal (Konsep Dasar, Proses Pemberdayaan, dan Pemberdayaan Masyarakat). Semarang : UNNES Press.