PENGARUH PERBEDAAN LATIHAN BEBAN DENGAN REPETISI IRAMA LAMBAT DAN IRAMA CEPAT TERHADAP JAUHNYA LEMPARAN LEMBING TANPA AWALAN
Abstract
Lempar lembing adalah salah satu nomor lempar dari cabang olahraga atletik, untuk melempar sejauh – jauhnya diperlukan kekuatan dan power yang bagus. Latihan beban dengan repetisi irama menjadi salah satu latihan untuk melatih kemampuan lemparan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh latihan beban dengan repetisi irama lambat dan cepat terhadap jauhnya lemparan lembing tanpa awalan. Selain itu juga untuk mengetahui ada dan tidaknya perbedaan jauhnya lemparan lembing dari latihan beban repetisi irama lambat dan cepat.  Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Penelitian dilakukan pada mahasiswa Ilmu keolahragaan FIK UNNES Angkatan 2013. Sampel yang digunakan dalam penelitian dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok repetisi irama lambat dan kelompokrepetisi irama cepat. Teknik pengambilan data dengan tes dan pengukuran dan analisis data menggunakan uji beda t-test. Hasil uji beda t-test antara selisih hasil Pre-test Post-test latihan beban repetisi irama lambat dengan repetisi irama cepat mendapatkan nilai Sig (2-tailed) 0,002 < 0,05. Sehingga hasil tersebut membuktikan ada perbedaan selisih antara kedua latihan. Selain itu, uji beda tersebut menunjukan bahwa latihan repetisi irama cepat lebih baik dari repetisi irama lambat. Simpulan dari penelitian ini adalah ada perbedaan antara hasil peningkatan hasil lemparan pada kelompok latihan beban repetisi irama cepat lebih besar daripada kelompok latihan repetisi irama lambat.
Javelin throwing is one of a number of athletics, to throw as far - away the necessary strength and great power. Weight training with reps rhythm become one exercise to train the ability to throw. This study aims to determine the effect of weight training with reps slow and fast rhythms of the javelin throw away without a prefix. In addition, to determine whether differences exist and javelin throw away from strength training reps slow and fast rhythms. The method used was experimental method. The study was conducted on students of sports FIK Force UNNES 2013. The sample used in the study were divided into two groups, namely the slow rhythm of repetition and rhythm kelompokrepetisi quickly. Data retrieval technique to the test and measurement and data analysis using different test t-test. The results of different test t-test of the difference between the results of the Pre-test Post-test weights slow rhythm reps with fast rhythms reps get value Sig (2-tailed) 0.002 <0.05. So that these results prove there is a difference the difference between the two exercises. Moreover, different test shows that the practice reps fast rhythm better than reps slow rhythm. Conclusions from this research is that there is a difference between the results of yield improvement throw the weight training group reps rapid pace greater than the exercise group reps slow rhythm.References
Ade Rai. 2011. 101 Binaraga Natural: 101 Strategi Binaraga Sehat Tanpa Obat. Jakarta : Libri
Aip. Syaifuddin. 1992. Atletik. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti. Proyek Pembinaan Kependidikan
AP Panjaitan. 1992. Dasar Teori Olahraga dan Organisasi. Bandung: P.T.Remaja Rosda Karya.
Bompa. 1993. Theory and Methodology Of Training. Dubuque, lowa. Kendall/Hunt : Publising Company.
Harsono.1986. Ilmu Coacing.
Harsono. 2000. Latihan Kondisi Fisik. KONI PUSAT: Garuda Emas
Jarver, Jess. 2005. Belajar dan Berlatih Atletik. Bandung: Poinir Jaya
Kamiso, A. 1991. Ilmu Kepelatihan Dasar. Semarang: IKIP Semarang
Khomsin.2008. Atletik II. Semarang: Universitas Negeri Semarang Press
Rif’iy Qomarullah, dkk. Metode Pembelajaran Atletik Dasar 2. Kudus, Jawa Tengah: MASEIFA Jendela Ilmu.
PB. PASI. 2006. Peraturan Perlombaan Atletik. PB.PASI
Pate Rottella McClenaghan,dkk. 1993. Dasar – dasar Ilmiah Kepelatihan. Terjemahan Kasiya Dwijowinoto. Semarang: IKIP Semarang Press
Raven. 1994. Atlas Anatomi. Terjemahan Ramli, A, dan Hendra T, Laksamana. Jakarta Djambatan.
Sajoto. 1990. Peningkatan dan Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta : Effhar dan Dahara Prize
Sajoto. 1995. Peningkatan dan Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Semarang: Dahara Prize
Suharsimi Arikunto. 1996. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta : Rideka Cipta
Sutrisno Hadi. 2000. Statistik 1. Yogyakarta : Andi Ofest
Sutrisno Hadi. 2000. Statistik 2. Yogyakarta : Andi Ofest.