PENGARUH INTERVAL TRAINING TERHADAP PENINGKATAN VO2MAX ATLET TAEKWONDO KOTA SEMARANG

  • ahad agafian dhuha universitas muhammadiyah semarang
  • Andre Yogaswara Universitas Muhammadiyah Semarang
  • Sayid Fariz Bin Seh Abubakar Universitas Muhammadiyah Semarang
  • Agung Widodo Universitas Muhammadiyah Semarang
  • Muhammad Muhibbi Universitas Muhammadiyah Semarang
Keywords: Interval Training, VO2Max, Taekwondo

Abstract

Latar belakang dalam penelitian ini adalah rendahnya daya tahan atlet taekwondo Kota Semarang dari 21 atlet, terdapat 7 atlet kategori sangat kurang, 7 atlet kategori kurang, 6 atlet kategori rata rata dan 1 atlet kategori baik. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode latihan interval training dalam meningkatkan daya tahan sehingga meningkatkan VO2Max Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan intrumen atau alat ukur tes yaitu tes balke atau tes lari 15 menit untuk mengukur tingkat VO2Max. Desain penelitian ini menggunakan one group pre test – post test dengan memberikan latihan interval training selama 16 kali latihan. Subyek penelitian ini adalah atlet taekwondo kota semarang, dengan teknik pengambilan sampel yaitu total sampling sebanyak 21 atlet. Hasil penelitian ini adalah pada pretest rata rata hasil tes balke sebesar 2.736 meter, kemudian setelah diberikan latihan interval training dan dilakukan post test rata rata hasil tes balke sebesar 2.861 meter, terdapat rata rata peningkatan sebesar 123 meter atau jika dipesentasekan sebesar 4,52%. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh metode latihan interval training terhadap peningkatan VO2Max, sehingga metode latihan interval training dapat dijadikan referensi dalam pembuatan program latihan dalam peningkatan VO2Max untuk dapat meningkatkan prestasi atlet.

 

References

Abidin, K. Z., & Yuwono, C. (2021). Pembinaan Prestasi Atlet Paracycling National Paralympic Committee of Indonesia di Surakarta. Indonesian Journal for Physical Education and Sport, 2(1), 130–136.

Adi, S. (2016). Mental Atlet Dalam Mencapai Prestasi Olahraga Secara Maksimal. Latiihan Mental Atlet Dalam Mencapai Prestasi Olahraga Secara Maksimal, 143–153.
Aditia, D. A. (2015). Survei Penerapan Nilai-Nilai Positif Olahraga Dalam Interaksi Sosial Antar Siswa Di Sma Negeri Se-Kabupaten Wonosobo Tahun 2014/2015. E-Jurnal Physical Education, 4(12), 2251–2259.
Almy, M. A., & Sukadiyanto, S. (2014). Perbedaan Pengaruh Circuit Training Dan Fartlek Training Terhadap Peningkatan Vo2Max Dan Indeks Massa Tubuh. Jurnal Keolahragaan, 2(1), 59–68.
Ambara, A. P. (2017). Hubungan Kondisi Fisik Terhadap Prestasi Atlet Wushu Sanda di Sasana Kim Tiauw Surabaya.
Amin, H., & Adnan, A. (2020). Studi Tentang Beberapa Komponen Kondisi Fisik Atlet Bola Voli Smk Negeri 1 Kota Solok. Jurnal Patriot, 1, 266–277.
Andara, M. S., Ratimiasih, Y., & Hudah, M. (2021). Pembinaan Prestasi Cabang Olahraga Bola Voli Di Klub Bina Taruna Kota Semarang Tahun 2021. STAND : Journal Sports Teaching and Development, 2(1), 8–13.
Darmanto, A. (2015). Tingkat Kondisi Fisik Atlet Taekwondo Puslatda Pon 2015 Yogyakarta Level of Physical Condition on Taekwondo Atheltes of Puslatda Pon 2015 Yogyakarta. (2), 1–8.
Dhuha, A. A., Sulaiman, & Pramono, H. (2020). The Effect of Endurance and Leg Muscle Strength Training Method on the Increase of VO2Max Article Info. Journal of Physical Education and Sports, 9(3), 275–280. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpes/article/view/36073
Edwarsyah, Hardiansyah, S., & Syampurma, H. (2017). Pengaruh Metode Pelatihan Circuit Training Terhadap Kondisi Fisik Atlet Pencak Silat Unit Kegiatan Olahraga Universitas Negeri Padang. Jurnal Penjakora, 4(1), 1–10. Retrieved from http://arxiv.org/abs/1011.1669%0Ahttp://dx.doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201%0Ahttps://iopscience.iop.org/article/10.1088/1751-8113/44/8/085201
Festiawan, R., Suharjana, S., Priyambada, G., & Febrianta, Y. (2020). High-intensity interval training dan fartlek training: Pengaruhnya terhadap tingkat VO2 Max. Jurnal Keolahragaan, 8(1), 9–20.

Fikri, A. (2018). Studi Tentang Tingkat Kesegaran Jasmani Mahasiswa Penjaskes STKIP PGRI Lubuklinggau. Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga (JPJO), 1(2), 74–83. \
Firmansah, M. W., & Jatmiko, T. (2021). Model Latihan Daya Tahan Pada Sepakbola: A Literature Review. Jurnal Prestasi Olahraga, 4(8).
Hasibuan, R., & Damanik, R. Z. (2019). Pengaruh Latihan Interval Running Dengan Continuous Running Terhadap Kadar Hemoglobin Dan Vo2 Max Pada Atlet Baseball Binaan Usbc Universitas Negeri Medan 2018. Sains Olahraga : Jurnal Ilmiah Ilmu Keolahragaan, 2(2), 20.
HB, B., & Sujana, A. (2006). Pembentukan kondisi fisik. In RAJAWALI PERS (Vol. 1999).
Indrayana, B., & Yuliawan, E. (2019). Penyuluhan Pentingnya Peningkatan Vo2Max Guna Meningkatkan Kondisi Fisik Pemain Sepakbola Fortuna Fc Kecamatan Rantau Rasau. Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education, 1.
Kuntjoro, B. F. T. (2020). Rasisme Dalam Olahraga. Jurnal Penjakora, 7(1), 69.
Nugraha, P. D., & Pratama, E. B. (2019). Survei pembinaan prestasi atlet bola basket kelompok umur di bawah 16 dan 18 tahun. Journal Sport Area, 4 (1), 240–248.
Nugraheni, H., Marijo, M., & Indraswari, D. (2017). Perbedaan Nilai Vo2Max Antara Atlet Cabang Olahraga Permainan Dan Bela Diri. Diponegoro Medical Journal (Jurnal Kedokteran Diponegoro), 6(2), 622–631.
Nugroho, W. A. (2017). Pembinaan Prestasi Olahraga Sepakbola Di Pusat Pendidikan Dan Latihan Putra Batang. JUARA : Jurnal Olahraga, 2(2), 162.
Prakoso, G. P. W., & Sugiyanto, F. (2017). Pengaruh metode latihan dan daya tahan otot tungkai terhadap hasil peningkatan kapasitas VO2Max pemain bola basket. Jurnal Keolahragaan, 5(2), 151.
Purnomo, E., Gustian, U., & Puspita, I. D. (2019). Pengaruh Program Latihan terhadap Peningkatan Kondisi Fisik Atlet Bolatangan Porprov Kubu Raya. JSES : Journal of Sport and Exercise Science, 2(1), 29.
Santosa, D. W. (2015). Pengaruh Pelatihan Squat Jump Dengan Metode Interval Pendekterhadap Dayaledak (Power) Otot Tungkai. Jurnal Kesehatan Olahraga, 3, 158–164.
Sepriadi, Arsil, & Mulia, A. D. (2018). Pengaruh Interval Training Terhadap Kemampuan daya tahan aerobik pemain futsal. Jurnal Penjakora, 5(2), 121–127.
Triansyah, A., Khumaini, A., & Simanjuntak, V. (2021). Hubungan Kondisi Fisik Terhadap Pretasi Atlet Beladiri Pra-Pon Xx Kalimantan Barat. Seminar Nasional Hasil Riset Dan Pengabdian Ke-III (SNHRP-III 2021. Retrieved from https://snhrp.unipasby.ac.id/prosiding/index.php/snhrp/article/view/223
Wahyuni, S., & Donie. (2020). VO2MAX, Daya Ledak Otot Tungkai, Kelincahan, dan Kelentukan untuk Kebutuhan Kondisi Fisik Atlet Taekwondo. Jurnal Patriot, 2(2), 1–13.
Wibandoro, R. A. (2017). Survei Kondisi Fisik Ekstrakurikuler Taekwondo Di Sman 1 Kauman Tulungagung. Jurnal Prestasi Olahraga, 2(1), 1–8.
Yulianto, M. R., & Kusnanik, N. W. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pencapaian Prestasi Tim Hockey Indoorputra Kabupaten Gresikdi Porprov 2019. 1–8.
Zakky Mubarok, M., & Kharisma, Y. (2022). Pengaruh Latihan Interval Terhadap Peningkatan Kapasitas VO2Max. Biormatika: Jurnal Ilmiah Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendiidkan, 8(1), 128–136. Retrieved from http://ejournal.unsub.ac.id/index.php/FKIP
Published
2024-02-23
How to Cite
dhuha, ahad, Yogaswara, A., Abubakar, S. F. B. S., Widodo, A., & Muhibbi, M. (2024). PENGARUH INTERVAL TRAINING TERHADAP PENINGKATAN VO2MAX ATLET TAEKWONDO KOTA SEMARANG. Journal of Sport Science and Fitness, 9(2), 122-127. https://doi.org/10.15294/jssf.v9i2.75264