Political Education for the Young Generation: Problems and Challenges in Indonesia, Malaysia, and the United States
Main Article Content
Abstract
This paper aims to determine the effect of political education on the voices of the younger generation in general elections which in its implementation are based on the values of national ideology in three countries (Indonesia, Malaysia, and the United States). In Indonesia, the application of Pancasila values in everyday life is an obligation for every Indonesian citizen because Pancasila is the basis of the Indonesian state which is the guideline for the nation's life. The data contained in this paper is obtained from many sources from books, journals, theses, and related articles. Young people have a responsibility to become the next generation who are critical, creative and innovative reformers who will become the strength of the younger generation as the nation's successors. Young people who participate in the implementation of political education will be able to play a political role and not be indifferent to the future of the nation's life, especially those that affect the lives of all elements of society. Political education is one of the most important components to realize a social life that is in harmony with the ideals of the nation. Political education is needed as a means of political socialization, especially in terms of voting in general elections. With the holding of the general election, it will invite the participation of the Indonesian people, especially young people, in choosing their representatives which are unconsciously an important aspect of a country's democracy.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Labolo muhadam, teguh ilham. 2015. Partai politik dan sistem pemilihan umum di Indonesia Jakarta. PT rajagrafindo Indonesia. (buku)
Djuyandi Yusa. 2018. Pengantar ilmu politik edisi kedua. Depok. Pt rajagrafindo Indonesia (buku)
Handoyo eko dan puji lestari. 2017. Pendidikan Politik. Bantul. Pohon Cahaya (buku)
Dwira Kharisma, Peran Pendidikan Terhadap Partisipasi Politik Pemilih Muda. 2014. (jurnal)
Ibnu Tricahyono. 2009. Reformasi Pemilu menuju Pemisahan pemilu nasional dan lokal. Malang. In Trans Publishing (buku)
M. Sidi Riatudin. Kontribusi Politik Mahasiswa Pada Pemilukada Lampung. Jurnal TAPIs Vol.9 No.2 Juli-Desember 2014. (jurnal)
Alfred Jerly Kareth, Yurnie Sendow dan Jones Tompodung. Partisipasi Politik Generasi Muda pada Pemilihan Umum Legeslatif 2014 di Distrik Ayamaru Kota. Jurnal Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sam Ratulangi Volome 1 No. 1 Tahun 2018. (jurnal)
Sukarno Bedjo. Pendidikan Politik dalam Demokratisasi. 2017
Santoso. Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula. Seminar nasional Pilkada Berdasarkan Pancasila. Tahun 2014. (jurnal)
Ruli Febryanto, Amanda R. Pentingnya Generasi Muda dalam Pemilihan Umum. https://diy.kpu.go.id/web/2018/10/01/pentingnya-generasi-muda-dalam-pemilihan-umum/ 1 oktober 2018 ( website )
Republik Indonesia, Undang-Undang tentang Pemilu. UU No 10 tahun 2008. Pasal Pasal 1 ayat (22). Pasal 19 ayat (1) dan (2) (peraturan perundang undangan)
Sekretariat Jenderal KPU. Pemilu untuk Pemula. Komisi Pemilihan Umum. Jakarta. 2010.
Nurjiyanto. Kemendeagri Usulkan KPU Atur Penggunaan Suket untuk Pemilih Pemula ( https://mediaindonesia.com/read/detail/184924-kemendagri-usulkan-kpu-atur-penggunaan-suket-untuk-pemilih-pemula ) . Diakses pada 19 November 2019, 17:15. 2018. (website)
Syarbaini, Syahrial.2014. Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi.Bogor : Ghalia Indonesia.
Handoyo, Eko dan Lestari puji.2017. Pendidikan Politik, Yogyakarta: Pohon Cahaya
Imam Santosa, “Masalah dan Tantangan Pengembangan Kewirausahaan Pada Kalangan Mahasiswa di Indonesia” (https://journal.uii.ac.id/ajie/article/download/4080/3634, Diakses pada 19 November 2019)
Hoogerwef, A.1983. Isi dan Corak-Corak Kebijakan. Jakarta : Erlangga
Rohmat,Amarru Muftie Holish,Iqbal Syariefudin, “Pengaruh Pendidikan Politik dan Demokrasi Bagi Generasi Muda Terhadap Tingkat Partisipasi PelaksaanPemilihanUmum” (https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/snh/article/download/27024/11972/, Diakses pada 18 November 2019)
Syaukhani, Imam dan Thohari, A. Ahsin .2006. Dasar-Dasar Politik Hukum. Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada
Aris Riswandi Sanusi, Cecep Darmawan, “Implementasi Pendidikan Politik dalam Membentuk Karakter Kepemimpinan Lintas Budaya Politik Pancasila” (https://ejournal.upi.edu/index.php/jpis/article/viewFile/3668/2620, Diakses pada 19 November 2019)
Bachtiar, Farahdiba Rahma. 2014. Pemilu Indonesia: Kiblat Negara Demokrasi dari Berbagai Refresentasi. Jurnal Politik Profetik, Volume 3, Nomor 1, hlm. 2.
Hamid S, Pancasila sebagai Ideologi dalam Berbagai Bidang Kehidupan Bermasyarakat Berbangsa dan Bernegara, BP 7 Pusat, Jakarta,1991.
Kosasih Djahri, A., Ilmu Politika, Parmaco, Bandung, 1971.
A. Ridwan Halim, Hukum Perburuhan Dalam Tanya Jawab, Ghalia. Indonesia, Jakarta, 1984.
Bertens, K. (2007). Etika. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Daroeso, B. (1989). Dasar dan konsep pendidikan moral pancasila. Semarang: Aneka Ilmu.
Dewi, R. I., Soemiarno, S., Poerbasari, A. S., & Meinarno, E. A. (2013). Mata kuliah pengembangan kepribadian terintegrasi A: Bangsa, Negara, dan Pancasila. Depok: Universitas Indonesia. Penggunaan internal.
Ghazi, S. R., et al. (2011). “Content Analysis of Textbooks of Social and Pakistan Studies for Religious Tolerance in Pakistan”. Asian Social Science; Vol. 7, No. 5; Canadian Center of Science and Education 145.
Hart, D., Richardson, C., Wilkenfeld. (2011). Civic identity. Dalam handbook of identity theory and research. Ed.: Seth Schwartz, Koen Luyckx, Vivian L. Vignoles. Springer. New York.
Hidayat. (2011). Pendidikan kewarganegaraan dalam hubungannya dengan keagamaan. Dalam aktualisasi nilainilai Pancasila dalam membangun karakter warga negara. Penyunting: Dasim Budimansyah dan Prayoga Bestari. Widya Aksara Press dan Laboratorium PKn UPI. Bandung.
Josic, J. (2011). Critical Understanding of U.S. Youths’ Citizenship: Community Belonging and Engagement of “Successful Citizens”. A dissertation submitted to the faculty of graduate school of the University of Minnesota.