PENGEMBANGAN E-LEARNING BERBASIS MOODLE SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM GERAK DI SMA

  • Desinta Dwi Nuriyanti Gedung D6 Lt.1, Kampus Sekaran, Gunungpati Semarang, 50229
  • Nur Rahayu Utami Gedung D6 Lt.1, Kampus Sekaran, Gunungpati Semarang, 50229
  • Supriyanto - - Gedung D6 Lt.1, Kampus Sekaran, Gunungpati Semarang, 50229
Keywords: e-learning based Moodle, Learning Outcomes, Learning Media, Motion System,

Abstract

Based on observations, schools have wifi facilities and adequate human resources to develop e-learning. In addition, globalization and student characteristics variety support development of e-learning also to overcome the lack of face to face learning in Motion System. This study aims to demonstrate the design of Moodle based e-learning that fit and feasibility which developed for Human Motion System. The research design that used is Research and Development with Pre test - Post test one group design. Media developed can be prepared by utilizing IT development. Clas of XA and XB Purbalingga 1 Senior High School are the research sample which determined convenience sampling. Learning outcomes show that all students at XA and XB have post test scored above Completeness Criteria (CC) with N-gain calculation, most of students give very good level of significance criteria. Student responses result showed 94.29% XB respond very good, 5.71% good, while 100% students of XA respond very good. Teacher responses showed that teachers interested in learning has been applied. Final product contains module, animation, ppt, games, atlases, articles, chat and discussion forums. Based on analysis and discussion, it can be concluded that Moodle-based e-learning feasible and effective applied to Motion System material.

 

Berdasarkan hasil observasi, beberapa sekolah memiliki fasilitas wifi dan SDM yang memadai dikembangkannya e-learning. Selain itu, arus globalisasi dan beragamnya karakteristik siswa juga mendukung disusunnya e-learning untuk mengatasi keterbatasan face to face learning pada materi Sistem Gerak. Penelitian ini bertujuan menunjukkan desain produk e-learning berbasis Moodle yang sesuai dan layak untuk materi Sistem Gerak. Rancangan penelitian yang digunakan adalah  Research and Development dengan Pre test - Post test one group design. Media yang dikembangkan dapat disusun dengan memanfaatkan perkembangan IT. Sampel penelitian yaitu siswa kelas X A dan X B SMA N 1 Purbalingga yang ditentukan secara convenience sampling. Hasil belajar seluruh siswa kelas X A dan X B mendapat nilai post test diatas Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) dengan hasil perhitungan N-gain sebagian besar siswa berada pada tingkat kriteria signifikansi sangat baik. Hasil tanggapan siswa menunjukkan 94,29% siswa kelas X B memberikan tanggapan baik dan 5,71% baik sedangkan 100% siswa X A memberikan tanggapan sangat baik. Tanggapan guru menunjukkan guru tertarik dengan pembelajaran yang telah diterapkan. Produk final berisi modul, animasi, ppt, games, atlas, artikel, chat dan forum diskusi. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa e-learning berbasis moodle layak dan efektif diterapkan pada materi sistem gerak.

Author Biographies

Desinta Dwi Nuriyanti, Gedung D6 Lt.1, Kampus Sekaran, Gunungpati Semarang, 50229
Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Negeri Semarang Indonesia
Nur Rahayu Utami, Gedung D6 Lt.1, Kampus Sekaran, Gunungpati Semarang, 50229
Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Negeri Semarang Indonesia
Supriyanto - -, Gedung D6 Lt.1, Kampus Sekaran, Gunungpati Semarang, 50229

Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Negeri Semarang Indonesia

References

Alhabahba MM, AA Ziden, AA Albdour & BT Alsayyed. 2012. e-learning! the new paradigm of education: factorial analysis. International Journal of Humanities and Social Science, 2 (4): 105-10.

Chan. 2012. An innovative learning approach: integrate peer-to-peer learning into blended learning. International Journal of Global Education 1 (1):19-25.

Juwita R, Haryono & Hariwibawanto. Pengembangan model pembelajaran konstruktivistik menggunakan lms moodle di smp negeri 21 semarang. Innovative Journal of Curriculum and Educational Technology 1 (1):30-37

Kocur. 2009. e-learning implementation in higher education. Acta Electrotechnica et Informatica 9 (1): 20-26.

Murdiyani I. 2012. Pembelajaran biologi menggunakan metode e-learning berbasis multiple intelligences pada materi sistem gerak manusia. Innovative Journal of Curriculum and

Educational Technology 1 (1): 45-52.

Selim H M. 2007. Critical success factors for e-learning acceptance: conwrmatory factor models. Computers & Education 49 (1):396–413.

Sjukur S. B. 2012. Pengaruh blended learning terhadap motivasi belajar dan hasil belajar siswa tingkat SMK . Jurnal Pendidikan Vokasi 2 (3): 368-378.

Soekartawi, A Haryono & F Librero. 2002. Greater learning opportunities through distance education: experiences in indonesia and the philippines. Journal at' Southeast Asian Education 3 (2): 283-320.

Sugiyono . 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.Bandung: Alfabeta.

Sumaryadi K. 2010. Model pembelajaran e-learning (lms) untuk meningkatkan pemahaman materi termodinamika teknik (Artikel). Bandung:Universitas Pendidikan Indonesia.

Wijaya M. 2012. Pengembangan model pembelajaran e-learning berbasis web dengan prinsip e-Pedagogy dalam meningkatkan hasil belajar. Jurnal Pendidikan Penabur 19 (11):20-37.

Zyainuri & E Marpanaji. Penerapan e-learning moodle untuk pembelajaran siswa yang melaksanakan prakerin. Jurnal Pendidikan Vokasi 2 (3): 410-426.

Published
2013-12-05
Section
Articles