Synthesis and Characterization of Banana Hump Waste-Based Bioplastic with the Addition of Banana Pseudostem Nanocellulose and Glycerol

Authors

  • Iva Maylana Devi universitas Negeri Semarang Author
  • Sigit Priatmoko Author

Keywords:

bioplastik, limbah, gliserol

Abstract

Indonesia menghasilkan limbah plastik di laut 1,29 juta metrik ton per tahun berdasarkan laporan Nova Chemicals. Lamanya waktu yang dibutuhkan plastik untuk terdegradasi secara sempurna yaitu lebih dari 100 tahun. Bioplastik muncul sebagai alternatif ramah lingkungan karena dapat terurai. Bonggol pisang di dalamnya terkandung pati dalam kadar tinggi sehingga dapat dijadikan bahan baku pembuatan bioplastik. Penambahan filler berupa selulosa dalam bioplastik pati dapat meningkatkan kekuatan bioplastik.  Batang semu pisang kadar selulosanya tinggi dapat dijadikan nanoselulosa yang digunakaan sebagai filler untuk meningkatkan sifat mekanik bioplastik. Peningkatan elastisitas bioplastik dapat dilakukan dengan penambahan zat pemlastis berupa gliserol. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan nanoselulosa dan gliserol terhadap bioplastik berbasis pati. Metode pembuatan nanoselulosa berupa hidrolisis asam dan metode pembuatan bioplastik berupa metode casting. Hasil uji yang didapat pada bioplastik yaitu nilai kuat tarik 1,83 MPa, elongasi 11,45% modulus young 48,12 MPa, persen kehilangan berat biodegradasi 64,44%. 

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Article ID

789

Published

28-05-2024

Issue

Section

Articles

How to Cite

Synthesis and Characterization of Banana Hump Waste-Based Bioplastic with the Addition of Banana Pseudostem Nanocellulose and Glycerol. (2024). Indonesian Journal of Chemical Science, 13(1). https://journal.unnes.ac.id/journals/ijcs/article/view/789