Synthesis and Characterization of Activated Carbon from Green Banana Peel
Keywords:
Karbon Aktif, Kulit Pisang Hijau, Pirolisis, Uji BET, AdsorbenAbstract
Karbon aktif adalah bahan padat yang memiliki pori dan mengandung 85% - 95% karbon dan 5% - 15% adalah deposit. Karbon aktif mengalami proses aktivasi secara fisik maupun kimia. Aktivasi secara fisik yaitu berupa arang, sedangkan secara kimia yaitu merendam arang menggunakan bahan kimia. Karbon aktif umumnya digunakan sebagai adsorben. Kulit pisang tersusun atas senyawa berkarbon yaitu lignin, selulosa dan hemiselulosa sebesar 8,90%, 9,90%, 41.38%. Senyawa inilah yang dapat menjadikan kulit pisang hijau dalam pembuatan karbon aktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan waktu proses pirolisis dari limbah kulit pisang hijau terhadap uji kadar abu, uji kadar air dan uji luas permukaan BET serta mengetahui luas permukaan karbon aktif dari kulit pisang hijau dengan uji BET. Metode penelitian meliputi persiapan bahan baku, proses pirolisis, aktivasi dan uji hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu dan suhu proses pirolisis memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap karakteristik dari karbon aktif kulit pisang hijau dari jumlah kadar abu, kadar air, dan luas permukaan analisa BET serta karbon aktif dari kulit pisang hijau dengan hasil terbaik pada suhu 400 dengan waktu 150 menit diperoleh luas permukaan BET sebesar 313,089 m²/gr dan single point surface area sebesar 323,1100 m²/gr. Kesimpulannya, hasil terbaik yang diperoleh belum dapat memenuhi baku mutu SNI 06-3730-1995 sehingga belum dapat digunakan sebagai alternatif bahan baku pembuatan karbon aktif.