Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Materi Barisan dan Deret Berdasarkan Gaya Berpikir

Aulia Firdaus, Lulu Choirun Nisa, Nadhifah Nadhifah

Abstract

Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu kompetensi lulusan dari pembelajaran matematika pada jenjang SMA. Melalui penguasaan kompetensi ini,  diharapkan siswa terbiasa untuk bisa bersikap rasional, tidak hanya dalam pembelajaran matematika namun juga dalam pemecahan masalah lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal matematika pada pokok bahasan barisan dan deret berdasarkan gaya berpikirnya. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian siswa kelas XI MIPA 1 yang berjumlah 34 siswa. Dengan tes gaya berpikir Gregorc, dari ke-34 siswa tersebut diperoleh lima siswa memiliki gaya berpikir Sekuensial Konkret, delapan siswa bergaya Sekuensial Abstrak, lima siswa bergaya Acak Konkret, dan 16 siswa memiliki gaya berpikir Acak Abstrak. Dari masing-masing kelompok gaya berpikir tersbeut diambil dua siswa untuk dianalisis lebih lanjut kemampuan berpikir kritisnya. Pengumpulan data dilakukan dengan tes dan wawancara. Indikator kemampuan beripikir kritis yang digunakan mengacu pada Ennis (2011), yaitu  mampu untuk (1) melakukan klarifikasi dasar, (2) memberikan dasar sebuah keputusan, (3) menyimpulkan, (4) melakukan klarifikasi lebih lanjut, dan (5) melakukan dugaan dan keterpaduan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa dari kelompok gaya berpikir Konkret lebih baik daripada siswa dari kelompok Abstrak, dan siswa dengan jenis gaya berpikir Sekuensial Abstrak dan Acak Abstrak memiliki kemampuan berpikir kritis lebih rendah dibandingkan dengan gaya berpikir lainnya. Secara bertutut-turut, kemampuan berpikir kritis terbaik dimiliki oleh siswa dengan gaya berpikir Sekuensial Konkret yang memenuhi 4 kemampuan, Acak Konkret yang memenuhi 3 kemampuan, serta Sekuensial Abstrak dan Acak Abstrak yang hanya memenuhi 1 kemampuan berpikir kritis.

Keywords

Kemampuan Berpikir Kritis; Gaya Berpikir

Full Text:

PDF

References

Agusman. 2016. Desain Model Pembelajaran Matematika yang Mengembangkann Kemampuan Berpikir Kritis. Jurnal Pendidikan Matematika. 2(2). 111-121. ISSN: 2442-4668.

Depdiknas. 2006. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Sekolah Menengah Atas. Jakarta: Depdiknas.

DePorter, Bobbi & Mike Hernacki. 2015. Quantum Learning: Membiasakan Belajar Nyaman dan Menyenangkan. Bandung: Kaifa.

Duron, Robert dkk. 2006. Critical Thinking Framework For Any Discipline. International Journal of Teaching and Learning in Higher Education.17 (2).160-166.

Ennis. R. H. 2011. The Nature of Critical Thinking: Sn Outline of Critical Thinking Dispositions and Abilities. Online. Tersedia di http://faculty .education.il.

Hendriana, Heris & dkk. 2017. Hard Skills and Soft Skills Matematis. Jakarta: Gramedia.

Iswadi, Hazrul. 2017. Sekelumit dari Hasil PISA 2015 Yang Baru Dirilis. Universitas Surabaya.

Johnson, Elaine B. 2009. Contextual Teaching & Learning. Bandung: Mizan Learning Center (MLC).

Kemendikbud. 2013. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tentang Standar Isi. Jakarta: Kemendikbud.

Marwan, M. Ikhsan & Marwan. 2016. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK melalui Model Pembelajaran Berbasis Masalah. Jurnal Didaktik Matematika. 3(2). 9-18.

Mulyana. 2012. Strategi Pembelajaran Menuju Efektivitas Pembelajaran di Abad lobal. Malang: UIN-Maliki Press.

Paul, Richard and Linda Elder. 2006. The Miniature Guide to Critical Thinking Concepts and Tools. Foundation of critical thinking. Diunduh di htpp:// www.criticalthinking.org/ tanggal 15 November 2017.

Rahmawati, Ika dkk. 2016. Analisis Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA Pada Materi Gaya dan Penerapnnya. Jurnal Pros. Semnas Pend. IPA Pascasarjana UM.1. 1112-1118.

Setyawan, Dedi. 2017. Ekspolarasi Proses Knstruksi Pengetahuan Materi Bangun Ruang Sisi Dengan Gaya Berpikir Acak dan Kemampuan Keruangan Level Rotasi Mental.Jurnal Ecosystem. 17(1). 643-652.

Somakim. 2011. Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama dengan Penggunaan Pendidikan Matematika Realisitik. Jurnal Forum MIPA. 14(1). 42-48.

Zakir, Muhammad. 2015. Description of Logical Reasoning In Solving Mathematics Problemss Based On Students’ Thinking Style Of Students at SMPN 2 Pinrang. Jurnal Daya Matematis.3(2). 152-165.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.