INOVASI BAHAN AJAR REDOKS DENGAN PENDEKATAN MULTIREPRESENTASI DAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Bahan ajar merupakan salah satu sarana pendukung keberhasilan pembelajaran. Bahan ajar harus memiliki karakteristik tertentu supaya dapat memberikan hasil yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan, kepraktisan dan keefektifan bahan ajar. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D). Desain penelitian yang digunakan yaitu model pengembangan Sugiyono yang dimodifikasi. Metode pengambilan data yang dilakukan yaitu metode wawancara, angket, tes dan dokumentasi. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Hasil validasi kelayakan isi, penyajian, bahasa, kegrafisan dan kepraktisan berturut-turut mendapat rerata skor 17.8/20, 25.2/28, 35.6/40, 17.3/20 dan 18.7/20. Kepraktisan bahan ajar juga ditinjau dari angket tanggapan siswa. Bahan ajar yang dikembangkan memberikan tanggapan positif dengan 8 siswa memberikan tanggapan sangat baik dan 28 siswa memberikan tanggapan baik. Keefektifan bahan ajar ditinjau dari ketuntasan klasikal siswa. Ketuntasan klasikal siswa yaitu sebanyak 28 siswa tuntas dari 36 siswa atau sebesar 77.78%. Bahan ajar yang dikembangkan layak, praktis dan efektif.
Kata Kunci: Bahan Ajar; contextual teaching learning; Multirepresentasi