Iklim, Sumber Agen, Breeding Places dan Resting Places Sekitar Penderita Filariasis Pesisir
Abstract
Abstrak
Data filariasis tiga tahun terakhir di Kabupaten Demak yaitu 14 kasus (2016), 6 kasus (2017), dan 3 kasus (2018). Meskipun jumlah kasus setiap tahun mengalami penurunan, keberadaan penderita dapat menjadi sumber penularan dengan faktor lingkungan yang mendukung keberadaan vektor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui iklim, sumber agen, breeding places dan resting places sekitar penderita filariasis pesisir Demak. Jenis penelitian ini merupakan deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Agustus – Oktober 2019. Sampel berjumlah 13 rumah penderita filariasis dengan menggunakan purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi dan Global Positioning System (GPS). Hasil penelitian menunjukan Kabupaten Demak memiliki iklim tropis. Rata-rata jarak variabel penelitian terhadap rumah penderita yaitu genangan air (4,15 m); sungai (24,31 m); selokan (1,92 m); sawah (1,46 km); semak-semak (3,23 m); kandang ternak (7,92 m); dan penderita ke penderita lainnya (2,2 km). Keberadaan faktor lingkungan yang ditemukan di sekitar penderita mendukung adanya potensi penularan filariasis. Hal ini disebabkan adanya faktor lingkungan dapat mempengaruhi keberadaan nyamuk sebagai vektor penularan filariasis.
Abstract
Filariasis data in the last three years in Demak Regency were 14 cases (2016), 6 cases (2017) and 3 cases (2018). Even though the numbers of cases decrease each year, the patients of lymphatic filariasis can be the sources of transmission through mosquito vectors. The purpose of study was to determine climate, source agents, breeding places, and resting places around patients of filariasis Demak coastal. This research used descriptive quantitative. This research was conducted in August – October 2019. Samples were 13 houses of patients using purposive sampling. The instruments used observation sheets and the Global Positioning System (GPS). The results showed Demak Regency has a tropical climate. The average distance from the patient’s house is puddle (4.15 m); river (24.31 m); drain (1.92 m); rice field (1.46 km); bushes (3.23 m); cattle pen (7.92 m); and patient to other patients (2.2 km). The environmental factors around patients support the potential for transmission of lymphatic filariasis, due to environmental factors can affect the existence mosquitoes as a vector of filariasis transmission.