Pengaruh Bimbingan Kelompok Terhadap Pemahaman Agresivitas pada Siswa Melalui Teknik Role Playing di SMA Negeri 1 Sumber Rembang
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing dapat berpengaruh terhadap pemahaman agresivitas siswa. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian eksperimen. Desain yang digunakan adalah (quasi-experimental), serta pola eksperimen yang digunakan adalah pre-test and post-test. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yang berjumlah 15 siswa terdiri dari 3 siswa berkriteria rendah dan 12 siswa berkriteria sedang. Metode pengumpulan data menggunakan metode summated ratings atau lebih terkenal dengan model skala Likert yang digunakan sebelum dan sesudah pemberian bimbingan kelompok. Teknik analisis data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil pre-test pemahaman agresivitas siswa kategori sedang (48,65 %). Setelah diberikan treatment berupa layanan bimbingan kelompok dengan teknik role palying, hasil post-test pemahaman agresivitas siswa kategori rendah (35,52 %). Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemahaman agresivitas siswa dalam bimbingan kelompok pada siswa sebesar 13,13%. Dengan demikian pemahaman agresivitas siswa dapat dipahami melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing.
The purpose of this study was to determine whether counseling services group with role playing techniques can affect the students' understanding of aggressiveness. This research included in this type of research experiments. The design used is (quasi-experimental), as well as the experimental pattern used is the pre-test and post-test. The sampling technique used purposive sampling consisted of 15 students from low berkriteria 3 students and 12 students berkriteria being. Methods of data collection methods Summated ratings or better known as Likert scale models are used before and after the administration of group counseling. Data were analyzed using the Wilcoxon test. The pre-test students' understanding of the aggressiveness of the medium category (48.65%). After being given a treatment in the form of guidance services group with role palying techniques, the results of the post-test students' understanding of the aggressiveness of the low category (35.52%). The results showed the influence of students' understanding of aggressiveness in group counseling to students by 13.13%. Thus understanding the aggressiveness of the students can be understood through group counseling services with role playing techniques.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
References
Gibson, Robert.L dan Mitchell, Marianne.H. 2011. Bimbingan dan Konseling. Edisi Ketujuh. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hamdani. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Bandung:CV. Pustaka Setia
Hanif. 2005. Perbedaan Tingkat Agresivitas Pada Siswa SMU Muhhammadiyah 1 Yogyakarta Berdasar Pada Pola Asuh dan Jenis Pekerjaan Orang Tua. Jurnal Penelitian Humaniora, Vol. 6, No. 2, 2005: 144-154.
Latipun. 2006. Psikologi eksperimen. Universitas Muhamadiyah Malang Press
Sarwono, Sarlito Wirawan. 1999. Psikologi Sosial, Individu dan Teori-Teori Sosial. Jakarta: Balai Pustaka
Siddiqah, Laela. 2010. Pencegahan dan Penanganan Perilaku Agresif Remaja melalui Pengelolaan Amarah (Anger Management). Jurnal Psikologi. Juni. Volume 37 no 1.p.50-64.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfa Beta.