PENERAPAN METODE SQ3R DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN TATA SURYA PADA SISWA KELAS VII SMP

- Masykur(1), Siti Khanafiyah(2), Langlang Handayani(3),


(1) 
(2) 
(3) 

Abstract

Telah dilakukan penelitian penerapan metode SQ3R dalam pembelajaran kooperatif untuk meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar dan keaktifan siswa kelas VII SMPN 1 Tirto. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dengan dua siklus pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung cukup signifikan. Pada siklus I ketuntasan belajar siswa tercapai 68% dengan nilai rata-rata 66,3. Kemudian pada siklus II ketuntasan belajar menjadi 88% dengan nilai rata-rata 73,8. Sedangkan aktivitas belajar pada siklus I diperoleh aktivitas fisik 70%, aktivitas mental 56% dan aktivitas emosional 60%. Kemudian pada siklus II keaktifan belajar aktivitas fisik menjadi 88%, aktvitas mental 80% dan aktivitas emosional 86%. Disimpulkan bahwa penerapan metode SQ3R dalam pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa pada pokok bahasan tata surya. Untuk memperoleh hasil penelitian yang lebih baik, sebaiknya  siswa sering dilatih mempersiapkan diri sebelum pelaksanaan pembelajaran. Selain itu sarana belajar juga perlu ditingkatkan.

Telah dilakukan penelitian penerapan metode SQ3R dalam pembelajaran kooperatif untuk meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar dan keaktifan siswa kelas VII SMPN 1 Tirto. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dengan dua siklus pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung cukup signifikan. Pada siklus I ketuntasan belajar siswa tercapai 68% dengan nilai rata-rata 66,3. Kemudian pada siklus II ketuntasan belajar menjadi 88% dengan nilai rata-rata 73,8. Sedangkan aktivitas belajar pada siklus I diperoleh aktivitas fisik 70%, aktivitas mental 56% dan aktivitas emosional 60%. Kemudian pada siklus II keaktifan belajar aktivitas fisik menjadi 88%, aktvitas mental 80% dan aktivitas emosional 86%. Disimpulkan bahwa penerapan metode SQ3R dalam pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa pada pokok bahasan tata surya. Untuk memperoleh hasil penelitian yang lebih baik, sebaiknya  siswa sering dilatih mempersiapkan diri sebelum pelaksanaan pembelajaran. Selain itu sarana belajar juga perlu ditingkatkan.

Kata kunci : Metode SQ3R, Pembelajaran Kooperatif, Hasil Belajar

: Metode SQ3R, Pembelajaran Kooperatif, Hasil Belajar

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License