Model Pembelajaran Discovery Learning Berbantuan Smart Sticker untuk Meningkatkan Disposisi Matematik dan Kemampuan Berpikir Kritis

Ida Wahyu Kurniati, Emi Pujiastuti, Ary Woro Kurniasih

Abstract

 

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui model pembelajaran discovery learning berbantuan smart sticker mampu meningkatkan disposisi matematik dan kemampuan berpikir kritis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 40 Semarang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling, diperoleh kelas VIII H sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII E sebagai kelas kontrol. Analisis data yang digunakan adalah uji proporsi dan uji ketidaksamaan dua rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil tes kemampuan berpikir kritis siswa kelas eksperimen mencapai nilai lebih dari 65 dan lebih dari 70% siswa di kelas eksperimen mencapai nilai lebih dari 65. Kemampuan berpikir kritis dan disposisi matematik siswa kelas eksperimen lebih baik dari kelas kontrol dan dinyatakan meningkat dibandingkan hasil pretest. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa model pembelajaran Discovery Learning berbantuan Smart Sticker dapat meningkatkan disposisi matematik dan kemampuan berpikir kritis.

The purpose of this study was to find out that discovery learning model which is assisted by smart sticker can improve mathematical disposition and critical thinking skills. The method used in this research is quantitative research methods. The population in this study is eighth-grade students of SMP Negeri 40 Semarang. Sampling was carried out by cluster random sampling technique, is obtained as an experimental class in eighth grade H and  the eighth grade E as a control. Analysis of the data used is the proportion test, and test two average inequality. The result show that the test result of student’s critical thinking skills experiment class reached a value of more than 65 and more than 70% student in experimental class reached a value of more than 65. Critical thinking skills and mathematical disposition of experiment class better than control class and declared that increased if compared to the pretest. The final conclusion is that discovery learning model which is assisted by smart sticker can improve mathematical disposition and critical thinking skills.

Keywords

discovery learning; smart sticker; disposisi matematik; kemampuan berpikir kritis

Full Text:

PDF

References

Afrida, A. N., Sugiarto, S., & Soedjoko, E. (2015). Keefektifan Guided Discovery Berbantuan Smart Sticker Terhadap Rasa Ingin Tahu Dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas Vii. Unnes Journal of Mathematics Education, 4(2).

BSNP. (2006). Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan.

BSNP. (2014). Model Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning). Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan

Cain, H. R., Giraud, V., Stedman, N. L., & Adams, B. L. (2012). Critical Thinking Skill Evidenced in Graduate Students Blogs. Journal of Leadership Education, 11(2)-Summer 2012, 72.

Ennis, R. (2001). An Outline of Goals for A Critical Thinking Curriculum and Its Assessment in Costa, A.(Ed.) Developing Minds: A Resource Book for Teaching Thinking. Alexandria, VA: Association for Supervision and Curriculum Development.

Johnson, E.B. (2007). Contextual Teachng and Learning: Menjadikan Kegiatan Belajar Mengajar Mengasyikkan dan Bermakna. (ditejemahkan oleh A. Chaedar Alwasilah), Bandung : Mizan Learning Center

Kusumaningsih, D. (2011). Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas XC SMA N 11 Yogyakarta Melalui Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL) Pada Materi Perbandingan Trigonometri. Skripsi. FMIPA UNY.

McMahon, G.P. (2007). Getting the HOTS with what’s in the box: Developing higher order thinking skills within a technology-rich learning environment. Thesis presented for the Degree of Doktor of Philosophy of Curtin University of Technology.

NCTM. (1989). Curriculum and Evaluation Standards for School Mathematics. [Online]. http://www.krellinst.org/AiS/textbook/manual/stand/NCTME.stand.html. 27 Maret 2015.

NCTM. (1991). Professional Standarss for Teaching Mathematics. Reston. VA: Author

Nickerson, R.S. (1987). Good Critical Thinkers in Team Knowledge, Abilities, Attitudes and Habitual in Becoming Critical Thinkers. (1)-(3). Tersedia online di www.fk.unair.ac.id [20 Januari 2016].

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.23 Tahun 2006 Standar Kompetensi Lulusan.

PISA. (2009). Assesment Framework-Key Competencecies in Reading, Mathematics and Science. Paris: OECD.

Pratiwi, F. A., & Rasmawan, R. (2014). Pengaruh Penggunaan Model Discovery Learning Dengan Pendekatan Saintifik Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 3(7).

Rosyada, D. (2004). Paradigma Pendidikan Demokratis Sebuah Moda Masyarakat dalam Penyelenggaraan Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.

Setiawan, T., & Junaedi, I. (2012). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Higher Order Thinking. Unnes Journal of Mathematics Education Research, 1(1).

Stacey. (2011). The PISA of Mathematical Literacy in Indonesia. Australia: University of Melbourne.

Thorset, P. (2002). Discovery Learning. Online at http://www.thinking.com/_contents/edu/phd_rchives/EPRS8500_DiscLrngThry.PDF

Yuanari, N. (2011). Penerapan Strategi Think-Talk-Write sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Disposisi Matematis Siswa Kelas VII SMPN 5 Wates Kulonprogo (Doctoral dissertation, Thesis pada UNY: Tidak diterbitkan).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.