Keefektifan Model Pembelajaran STAD Disertai Permainan MAM Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas X
Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keefektifan pembelajaran STAD disertai permainan make a match (MAM) terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa kelas X materi lo-garitma. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Pangudi Luhur Tarcisius 1 Semarang tahun pelajaran 2013/2014. Pemilihan sampel dengan menggunakan random sampling, diperoleh siswa kelas X AK 1 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas X AK 2 sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen diberi perlakuan pembelajaran STAD disertai permainan MAM, dan kelas kontrol diberi perlakuan pembelajaran ekspositori. Data diper-oleh dengan menggunakan metode dokumentasi untuk data ulangan harian 1 matematika, dan dengan metode tes untuk data kemampuan pemecahan masalah dan kemampuan ber-pikir kreatif. Hasil penelitian adalah (1) jumlah siswa yang mencapai KKM lebih dari 75%, (2) rata-rata kemampuan pemecahan masalah kelas eksperimen lebih baik dibanding kelas kontrol, (3) rata-rata kemampuan berpikir kreatif kelas eksperimen secara klasikal termasuk baik.
Kata kunci: Kemampuan Pemecahan Masalah; STAD; MAM.
Abstract
The purpose of this research was to determine the effectiveness of teach by STAD with make a match (MAM) game to the problem solving skill students of Xth grade class on logarithm material. The population in this research is students of Xth grade class of SMK Pangudi Luhur Tarcisius 1 Semarang vocational high school on period 2013/2014. The selection of the sample is done by random sampling which gotten student class X AK 1 as the experimental class and student class X AK 2 as the controlling class. Experimental class given STAD with MAM game learning treatment, and controlling class given expository treatment. Data obtained by the documentation method for daily examination 1 and test method for problem solving and creative thinking skill data. The results of this research are (1) the sum of students which achieve KKM more than 75%, (2) the average problem solving skill of experimental class better than controlling class, (3) the average creative thinking skill of experimental class in classical is good.
Keywords: Problem solving skill, STAD, MAM.
Full Text:
PDFReferences
Ahmad, Z. & N. Mahmood. 2010. Effects of Cooperative Learning vs Traditi-onal Instruction on Prospective Tea-cher’s Learning Experience and A-chievement, artikel dalam Journal of Faculty of Educational Sciences, Vol. 43(1), pp. 24-30.
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
BSNP. 2006. Standar Isi 2006 Mata Pela-jaran Matematika. Jakarta
Fauziah, A. 2010. Peningkatan Kemam-puan Pemahaman dan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMP Me-lalui Strategi REACT, artikel dalam Jurnal Forum Kependidikan, Vol. 30(1), pp. 76-84.
Hamzah. 2001. Pembelajaran Matematika Menurut Teori Pembelajaran Kons-truktivisme. Tersedia di www.Dep-diknas.go.id [diakses 10-05-2013]
Hardini, I. & Puspitasari, D. 2012. Strategi Pembelajaran Terpadu. Yogyakarta: Familia (Group Relasi Inti Media).
Khan, G.N. & Inamullah, H.M. 2011. Ef-fects of Student’s Team Achieve-ment Division (STAD) on Academic Achievement of Students, artikel dalam Asian Social Science Journal, Vol. 7(12), pp. 1-9.
Muchlis, E.E. 2012. Pengaruh Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik In-donesia (PMRI) terhadap Perkem-bangan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas II SD Kartika 1.10 Padang, artikel dalam Jurnal Exacta, Vol. X(2), pp. 102-115.
Ruseffendi & Sanusi, A. 2001. Dasar-da-sar Penelitian dan Non-Eksata Lain-nya. Semarang: Unnes Press.
Sugiyanto. 2009. Model-model Pembela-jaran Inovatif. Surakarta: Yuma Pre-sindo.
Sugiyono. 2011. Statistika Untuk Peneliti-an. Bandung: CV Alfabeta.
Suherman, E. & Winataputra, U. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Susanto, A. 2012. Teori Belajar & Pembe-lajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.
Refbacks
- There are currently no refbacks.