Mathematical Problem Solving in E-Learning Based on David Kolb's Learning Style

Putri Endah Wulandari, Akhsanul In'am, Zukhrufurrohmah .

Abstract

This qualitative descriptive research aims to describe mathematical problem-solving ability in e-learning in terms of David Kolb’s style study. The research subject was 54 students of Mathematics Education in the sixth semester who took the Vector Analysis course. Data collection techniques used are questionnaires, tests, and interviews. Two students from each learning style were randomly selected. Data obtained from the test results in a description analyzed and described in a narrative based on an indicator of mathematical problem-solving ability. The results showed that the assimilator learning style dominates the other learning styles. The solution of a problem mathematical for a student on the e-learning based on type assimilator learning style can be filled four phases of Polya problem solving maximally. The diverger type can only follow the necessary steps to solve the problems until they execute the strategy. Converger and accommodator types can perform the same four phases of the Polya problem-solving but must be optimized. Further research includes digging up information about learning styles outside of David Kolb and conducting observations and interviews to measure suitability with David Kolb's learning style.

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis pada e- learning berdasarkan dari gaya belajar David Kolb. Subjek penelitian adalah 54 mahasiswa Pendidikan Matematika semester VI yang menempuh mata kuliah Analisis Vektor. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah angket, tes, dan wawancara. Dua mahasiswa dari setiap gaya belajar dipilih secara acak. Data yang diperoleh dari hasil tes  berbentuk uraian dianalisis dan dideskripsikan secara narasi berdasarkan indikator kemampuan pemecahan masalah matematis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tipe gaya belajar assimilator mendominasi tipe gaya belajar lainnya. Pemecahan masalah matematis mahasiswa pada e-learning berdasarkan tipe gaya belajar assimilator dapat memenuhi empat tahapan pemecahan masalah Polya secara maksimal. Mahasiswa dengan tipe gaya belajar diverger hanya mampu memenuhi tahapan pemecahan masalah Polya hingga pada melaksanakan strategi. Mahasiswa dengan tipe gaya belajar converger dan accomodator mampu melaksanakan empat tahapan pemecahan masalah Polya namun belum maksimal karena terdapat indikator yang belum terpenuhi. Penelitian lebih lanjut antara lain menggali informasi mengenai gaya belajar diluar David Kolb, melakukan observasi dan wawancara untuk mengukur kesesuaian dengan gaya belajar David Kolb.

Keywords

Problem-solving; e-learning; David Kolb’s learning style

Full Text:

PDF

References

Ansori, A., & Sari, A. (2020). Inovasi Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Literasi Pendidikan Nusantara, 1(2), 133–148.

Aprianti, B. D., Sucipto, L., Riska, K., & Kurniawati, A. (2020). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematika kelas viii berdasarkan gaya belajar siswa. Paedagoria: Jurnal Kajian, Penelitian Dan Pengembangan Kependidikan, 6356(3), 289–296.

Apiati, V., & Hermanto, R. (2020). Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik dalam Memecahkan Masalah Matematik Berdasarkan Gaya Belajar. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(1), 167–178. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v9i1.630

Arifin, S., Kartono, K., & Hidayah, I. (2019). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Model Problem Based Learning Disertai Remedial Teaching. Eduma : Mathematics Education Learning and Teaching, 8(1), 85–97. https://doi.org/10.24235/eduma.v8i1.3355

Ansori, A., & Sari, A. (2020). Inovasi Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Literasi Pendidikan Nusantara, 1(2), 133–148.

Apiati, V., & Hermanto, R. (2020). Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik dalam Memecahkan Masalah Matematik Berdasarkan Gaya Belajar. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(1), 167–178. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v9i1.630

Aprianti, B. D., Sucipto, L., Riska, K., & Kurniawati, A. (2020). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematika kelas viii berdasarkan gaya belajar siswa. Paedagoria: Jurnal Kajian, Penelitian Dan Pengembangan Kependidikan, 6356(3), 289–296.

Arifin, S., Kartono, K., & Hidayah, I. (2019). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Model Problem Based Learning Disertai Remedial Teaching. Eduma : Mathematics Education Learning and Teaching, 8(1), 85–97. https://doi.org/10.24235/eduma.v8i1.3355

Bringula, R., Reguyal, J. J., Tan, D. D., & Ulfa, S. (2021). Mathematics self-concept and challenges of learners in an online learning environment during COVID-19 pandemic. Smart Learning Environments, 8(1), 1-23. https://doi.org/10.1186/s40561-021-00168-5

Chang, V., 2016. Review and discussion: e-learning for academia and industry. Internasional Journal of Information Management, 26(3), 476-185.

Eko, B., Riau, S., Junaedi, I., & Artikel, I. (2016). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa Kelas VII Berdasarkan Gaya Belajar Pada Pembelajaran PBL. Unnes Journal of Mathematics Education Research, 5(2), 166–177.

Gautam, S. S., dan Tiwari, M. K., 2016. Components and benefits of e-learning system. International Research Journal of Computer Science (IRCJS), 3(1), 14-17.

Hanalia, S. (2017). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematais Melalui Pembelajaran Model Elicting Activities Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa Kelas VIII. [Doctoral Dissertation] Universitas Negeri Semarang.

Hidayat, W., & Sariningsih, R. (2018). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Adversity Quotient Siswa SMP Melalui Pembelajaran Open Ended. Jurnal JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika), 2(1), 109-118.

https://doi.org/10.1016/S0962-8479(96)90008-8

Kablan, Z., & Uğur, S. S. (2021). The relationship between routine and non-routine problem solving and learning styles. Educational Studies, 47(3), 328–343. https://doi.org/10.1080/03055698.2019.1701993

Khusna, A. N., Sunismi, & Nursit, I. (2019). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Metode Pembelajaran Whole Brain Teaching (WBT) Ditinjau dari Gaya Belajar David Kolb pada Materi Segiempat. Jurnal Pendidikan Dan Profesi Pendidik, 14(9), 9–16.

Kurniawan, R. I., Nindiasari, H., & Setiani, Y. (2020). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dengan Menggunakan Pembelajaran Daring. WILANGAN: Jurnal Inovasi Dan Riset Pendidikan Matematika, 1(2), 37–47.

Mahayukti, G. A., Candiasa, I. M., & Kumalasari, N. M. N. (2021, August). Deskripsi kemampuan pemecahan masalah matematika berdasarkan teori polya ditinjau dari gaya belajar siswa. Prosiding Seminar Nasional Matematika (SENATIK), 274–286. http://conference.upgris.ac.id/index.php/senatik/article/download/1937/977

Mariam, S., Nurmala, N., Nurdianti, D., Rustyani, N., Desi, A., & Hidayat, W. (2019). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa MTsN dengan Menggunakan Metode Open Ended di Bandung Barat. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 178–186.

Oktonawiati, W., Taufik, A., Nurhayati, N. (2018). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Berdasarkan Gaya Belajar D . Kolb. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika (Vol. 1, No. 1). 410–421.

Palera, V., Anriani, N., & Santosa, C. A. H. F. (2019). Pengaruh Model Blended-Learning Berbantuan Video Interaktif terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. Journal of Mathematics Education, 1(2), 103–116. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.15408/ajme.v1i1

Panambaian, T. (2020). Penerapan Program Pengajaran dengan Model Blended Learning pada Sekolah Dasar di Kota Rantau. Journal Analytica Islamica, 9(1), 52–68.

Putri, A. (2018). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Rutin dan Non Rutin pada Materi Aturan Pencacahan. Jurnal Pendidikan Tambusai, 2, 890–896.

Rahmawati & Mulbasari, A. S. (2020). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dengan Cooperative Script dan Blended Learning. INOMATIKA, 2(1), 52-64.

Ratnaningsih, N., Hidayat, E., & Santika, S. (2019). Mathematical problem-solving skills of students based on the Kolb learning style through creative problem-solving learning. International Journal of Innovation, Creativity and Change, 9(1), 177–186.

Rawashdeh, A. Z. Al, Mohammed, E. Y., Arab, A. R. Al, Alara, M., & Al-Rawashdeh, B. (2021). Advantages and disadvantages of using E-learning in university education: Analyzing students’ perspectives. The Electronic Journal of E-Learning, 19(2), 107–117. https://doi.org/10.34190/ejel.19.3.2168

Riffyanti & Setiawan (2017). Analisis Strategi Langkah Mundur dan Bernalar Logis dalam Menentukan Bilangan dan Nilainya. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 6(1), 115–127.

Rokhima, W. A., Kusmayadi, T. A., & Fitriana, L. (2019). Mathematical problem solving based on Kolb’s learning style. Journal of Physics: Conference Series, 1306(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/1306/1/012026

Selfi, G., & Akmal. (2021). Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis E-learning Masa Covid- 19 pada Mahasiswa Tahun Masuk 2020 PPKn UNP. Journal of Civic Education, 4(3), 212–218.

Soraya, K., Martasari, R., & Nurhasanah, S. A. (2020). Profil Gaya Belajar (David Kolb) di SMA Swasta Tasikmalaya dalam Mata Pelajaran Biologi. Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi, 5(1), 50. https://doi.org/10.34289/bioed.v5i1.1198

Suwi, E., Situmorang, R. P., Hastuti, S. P., Studi, P., Biologi, P., Kristen, U., Wacana, S., Suwi, E., Situmorang, R. P., Hastuti, S. P., Educational, B., Programme, S., Kristen, U., & Wacana, S. (2018). Hubungan Antara Gaya Belajar Model Kolb dan Hasil Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 3(1), 51–61.

Umrana, Cahyono, E., & Sudia, M. (2019). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa. Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika, 4(1), 67–76.

Usman. (2018). Komunikasi Pendidikan Berbasis Blended Learning dalam Membentuk Usman Kemandirian Belajar. Jurnal Jurusan Jurnalistik, 04(1), 136–150.

Wicaksono, B. A., Chasanah, A. N., & Sukoco, H. (2021). Kemampuan Pemecahan Masalah Geometri Berbasis Budaya Ditinjau dari Gender dan Gaya Belajar. Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 10(1), 240–251. https://doi.org/10.24127/ajpm.v10i1.3256

Widyaningsih, E., & Chasanah, A. N. (2020). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Terhadap Soal Cerita SPLDV Ditinjau dari Gaya Belajar Analysis of Student Problem-Solving Ability Against SPLDV Story Problems in Terms of Learning Style. MATH LOCUS: Jurnal Riset Dan Inovasi Pendidikan Matematika, 1(2), 90–99.

Winarso, W., & Toheri. (2021). An Analysis of Students’ Error in Learning Mathematical Problem Solving; the Perspective of David Kolb’s Theory. Turkish Journal of Computer and Mathematics Education (TURCOMAT), 12(1), 139–150. https://doi.org/10.16949/turkbilmat.753899

Yuhanna, I., Alexander, A., & Kachik, A. (2020). Advantages and disadvantages of online Learning. Journal Educational Verkenning, 1(2), 013–019. https://doi.org/10.48173/jev.v1i2.54

Zanthy, L. S. (2016). Pengaruh Motivasi Belajar Ditinjau Dari Latar Belakang Pilihan Jurusan Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa Di Stkip Siliwangi Bandung. Teorema, 1(1), 47. https://doi.org/10.25157/.v1i1.540

Zukhrufurrohmah, Z., In’am, A., & Cahyaningasri, D. (2021). Komunikasi Ide Matematis Gaya Belajar Visual Dan Kinestetik Dalam Pembelajaran Online. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 10(2), 504. https://doi.org/10.24127/ajpm.v10i2.3642

Refbacks

  • There are currently no refbacks.