Implementasi Manajemen Pembelajaran Kimia Berbantuan E-LKPD Terintegrasi Chemoentrepreneurship untuk Menganalisis Soft Skill Siswa
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Pembelajaran kimia memerlukan manajemen yang baik melalui tahapan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil wawancara dengan guru kimia diketahui soft skill siswa masih rendah. Di SMA N 12 Semarang perlu diterapkan manajemen pembelajaran terintegrasi CEP yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh profil soft skill setelah diterapkan manajemen pembelajaran terintegrasi CEP berbantuan E-LKPD. Jenis penelitian ini yaitu penelitian terapan. Desain penelitian diawali dengan membuat perencanaan pembelajaran dan dilanjutkan dengan koordinasi, pelaksanaan dan evaluasi. Subjek pada penelitian ini yaitu siswa kelas X MIPA 5 di SMA N 12 Semarang tahun ajaran 2018/2019. Soft skill siswa diperoleh dari lembar observasi ketrampilan membuat laporan produk dan membuat video produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketrampilan membuat produk dengan 10 indikator dengan persentase 95,9%; 94,1%; 80%; 88,1%; 78,2%; 74,3%; 64,9%; 75,5%; 58,6% dan 76,1%. Hasil analisis lembar angket soft skill sebanyak 19 peserta didik mempunyai soft skill wirausaha sangat baik, 15 peserta didik mempunyai soft skill wirausaha baik, serta 3 peserta didik yang mempunyai soft skill wirausaha cukup. Hasil tingkat soft skill wirausaha peserta didik termasuk dalam kriteria baik.