Pengembangan Media Ajar Wayang Karton Pada Materi Serangan Umum 1 Maret 1949 di SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga Tahun Ajaran 2016/2017

  • Ayun Haifani
  • Cahyo Budi Utomo
  • Ibnu Sodiq

Abstract

Penelitian ini adalah pengembangan wayang menjadi media pembelajaran yang kreatif. Tujuannya  untuk mengurangi permasalahan yang selama ini melingkupi kondisi pembelajaran sejarah utamanya di SMA N 1 Bukateja. Penggunaan Media dengan wayang karton diharapkan mampu membuat siswa menjadi lebih tertarik dan utamanya dapat membantu siswa untuk memahami materi sejarah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan (research and development) dengan desain eksperimen. Subjek dalam penelitian adalah siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Bukateja. Teknik pengumpulan data dari penelitian ini dengan menggunakan analisis lapangan (field research) yaitu observasi dan wawancara. Pengembangan produk yang berupa media ajar wayang karton terlebih dahulu telah melalui proses validasi selama dua kali sebelum diterapkan dalam pembelajaran. Validasi dilakukan oleh ahli media dan ahli materi dengan tingkat kelayakan sangat baik digunakan tanpa revisi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengembangan media ajar wayang karton pada materi serangan umum 1 maret 1949 terbukti efektif dan layak untuk diterapkan dalam pembelajaran sejarah. Hasil penelitian menunjukan bahwa kelas eksperimen memiliki rata-rata skor sebesar 88, lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol yang hanya memperoleh skor sebesar 77. Kesimpulannya media ajar ini merupakan media kreatif dan merupakan media baru dalam dunia pendidikan yang memanfaatkan wayang. Selain itu secara tidak langsung media ini mengenalkan kembali budaya asli indonesia ke generasi muda jaman sekarang.

Published
2017-12-20
How to Cite
Haifani, A., Utomo, C., & Sodiq, I. (2017). Pengembangan Media Ajar Wayang Karton Pada Materi Serangan Umum 1 Maret 1949 di SMA Negeri 1 Bukateja Purbalingga Tahun Ajaran 2016/2017. Indonesian Journal of History Education, 5(1). Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/ijhe/article/view/19903