Email this article Analysis of Critical Thinking Ability in Solving Linear Programming Problems in terms of Students' Self-Concepts
Abstract
The complex internal process of learning is very closely related to thinking because complex activities and closely related to one another is a way of thinking to solve problems and produce something. This article aims to analyze critical thinking skills in solving linear program questions in terms of students' self-concept. This type of research is qualitative research with a case study method. The research subjects were five students of IPA vocational high school. The instruments used were tests, interviews, and questionnaires. The results showed that students with high self-concept, the ability to think critically in solving linear program questions were still low, the low ability to think critically of students in solving questions was still a lot of errors including: (1) Writing incorrect, incorrect and unsystematic concepts, (2) The picture is incomplete, (3) on the student's answer sheet, (4) write down the reasons for the arguments that are still unclear, while the results of the interview show the students can verbally convey answers in solving linear program problems.
Proses internal yang kompleks dalam belajar sangat erat dengan adanya berpikir, karena kegiatan yang kompleks dan berhubungan erat satu dengan yang lain merupakan cara berpikir untuk memecahkan masalah dan menghasilkan sesuatu. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kritis dalam menyelesaikan soal program linear ditinjau dari konsep diri peserta didik. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian adalah lima peserta didik SMA jurusan IPA. Instrument yang digunakan adalah tes, wawancara dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik dengan konsep diri positif kemampuan berpikir kritis dalam menyelesaikan soal program linear masih rendah, rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik dalam menyelesaikan soal masih banyak kesalahan diantaranya: (1) Penulisan konsep yang tidak tepat, tidak benar dan tidak sistematis, (2) Gambar yang kurang lengkap, (3) pada lembar jawaban peserta didik, (4) menuliskan alasan argumentasi yang masih kurang jelas, sedangkan hasil wawancara menunjukkan peserta didik mampu menyampaikan secara lisan jawaban dalam menyelesaikan masalah program linear.Keywords
Full Text:
PDFReferences
Acocella, J. R., & Calhoun, J. F. (1990). Psikologi Tentang Penyesuaian dan Hubungan Kemanusiaan (Alih bahasa: Satmoko, R.S). IKIP Press.
Affandi, P. (2011). Penerapan Program Linier Pada Permainan Non-Kooperatif. Jurnal Matematika Murni Dan Terapan, 5(2), 1–12.
Astari, J.I.R., & Sumarni, W. (2020). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Bermuatan Etnosains Gunameningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis. Journal Of Chemistry In Education, 9(2), 1–9.
https://doi.org/10.1111/J.1949-8594.1902.Tb00418.X
Barus, E.M., Ritonga, I.S., & Siregar, C. . (2018). Hubungan Konsep Diri Dengan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta didik Kelas X MIA Pada Mata Pelajaran Biologi Program Lintas Minat. Jurnal Ilmiah Farmasi Imelda, 2(1), 12–15.
Bassham, G., Irwin, W., Nardone, H., & Wallace, J. M. (2011). Critical Thinking A Student's Introduction (Fourth Edition) (Brown, Maura .P. (Ed.); Fourth). Mcgraw-Hill.
Dwijananti, P., & Yulianti, D. (2010). Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis Mahapeserta didik Melalui Pembelajaran Problem Based Instruction Pada Mata Kuliah Fisika Lingkungan. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 6(2), 108–114.
https://doi.org/10.15294/Jpfi.V6i2.1122
Ennis, R. H. (1989). Critical Thinking And Subject Specificity: Clarification And Needed Research. Educational researcher, 18(3), 4-10.
Fujika, A., Anggereini, E., Budiarti, R. S. (2015). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Peserta didik SMA N 5 Kota Jambi Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Konsep Pencemaran Lingkungan. Jurnal Biodik, 1(1), 1–10.
Hurlock, & Elizabeth, B. (1974). Personality Development. Hill Publishing Company.
Handayani, D. (2017). Pengaruh Perhatian Orang Tua Dan Konsep Diri Peserta didik Terhadap Hasil Belajar Matematika Peserta didik. Jurnal Pendidikan Dasar, 8(1), 127–143.
Maskur, R., Permatasari, D., & Rakhmawati, R. M. (2020). Pengembangan Bahan Ajar Matematika Berbasis Rhythm Reading Vocal Pada Materi Konsep Pecahan Kelas VII SMP. Kreano: Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 11(1), 78–87.
Murawski, L. M. (2014). Critical Thinking In The Classroom And Beyond. Journal Of Learning In Higher Education, 10(1), 25–30.
Nargundkar, S., Samaddar, S., & Mukhopadhyay, S. (2014). A Guided Problem-Based Learning (PBL) Approach: Impact On Critical Thinking. Decision Sciences. Journal Of Innovative Education, 12(2), 91–108.
Novilita, H., & Suharnan, S. (2013). Konsep Diri Adversity Quotient Dan Kemandirian Belajar Peserta didik. Jurnal Psikologi, 8(1), 619–632.
Nurhasah, Hernawati, D., & Ardiansyah, R. (2021). Hubungan Konsep Diri Dengan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Konsep Ekosistem. Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah, 9(1), 51–58.
Pinem, A. F. (2018). Psikologi Komunikasi Remaja Terhadap Konsep Diri Di Kalangan Komunitas Cosplayer Medan. Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(2), 145–156.
Prasetyo, H. (2019). Improving Mathematic Connection And Communication Capability And Self-Concept Of Vocational School Students Through The Saintific Approach To The Settings Of Jigsaw Cooperative Learning Models. (JIML) Journal Of Innovative Mathematics Learning, 2(3), 121.
Rafflesia, Ulfasari & Widodo, F. (2014). Pemrograman Linier (N. Simanihuruk, M., Susanto, A., & Creativa (Ed.); Pertama). Badan Penerbitan Fakultas Pertanian UNIB.
Rista, K., & Ariyanto, E. A. (2018). Pentingnya Pendidikan & Meningkatkan Motivasi Belajar Anak. Jurnal Karya Pengabdian Dosen Dan Mahapeserta didik, 01(02), 139–140.
Rohmat, A. N., & Lestari, W. (2019). Pengaruh Konsep Diri Dan Percaya Diri Terhadap Kemampuan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis. JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika), 5(1), 73–84.
Rois, M. (2018). Metode Simpleks Program Linear Pada Optimalisasi Pengelolaan Lahan Parkir Fst UIN Walisongo Dengan Konsep “Ukhuwah.” Journal UNNES MIPA, 41(1), 51–57.
Sa’adah, Alfiatus; Suyitno, H. D. (2017). Optimasi Keuntungan Pakaian Dengan Algoritma Titik Interior (Studi Kasus Pd. Sido Mumbul). UJM, 6(1), 1–10.
Setiawati, S. M. (2018). Telaah Teoritis: Apa Itu Belajar ?. Helper: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Fkip Unipa, 35(1), 31–46.
Sulaiman, A., & Azizah, S. (2020). Problem-Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Di Indonesia: Sebuah Tinjauan Literatur Sistematis. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 7(1), 107–152.
Sulthoniyah, A. (2017). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis dalam Menyelesaikan Soal Cerita Pada Materi Aritmetika Sosial. Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo.
Sumarmo, U., Hidayat, W., Zukarnaen, H., & Sariningsih, R. (2012). Kemampuan Dan Disposisi Berpikir Logis, Kritis, Dan Kreatif Matematik (Eksperimen Terhadap Peserta didik Sma Menggunakan Pembelajaran Berbasis Masalah Dan Strategi Think-Talk-Write) Utari. Jurnal Pengajaran Mipa, 17(1), 17–33.
Sumartini, T. S. (2015). Mengembangkan Self Concept Peserta didik Melalui Model Pembelajaran Concept Attainment. Mosharafa (Jurnal Pendidikan Matematika), 4(2), 48–58.
Tiwari, H., Oza, U. N., & Tiwari, R. (2006). Knowledge, Attitudes And Beliefs About Menarche Of Adolescent Girls In Anand District, Gujarat. Eastern Mediterranean Health Journal, 12(4), 428–433.
Uribe-Enciso, O. L., Uribe-Enciso, D. S., & Vargas-Daza, M. D. P. (2017). Pensamiento Crítico Y Su Importancia En La Educación: Algunas Reflexiones. Rastros, 19(34), 78–88.
Widiarti, P. W. (2017). Konsep Diri (Self Concept) Dan Komunikasi Interpersonal Dalam Pendampingan Pada Peserta didik SMP Se Kota Yogyakarta. Informasi Kajian Ilmu Komunikasi, 47(1), 135–148.
Yunita, N., Rosyana, T., & Hendriana, H. (2018). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Berdasarkan Motivasi Belajar Matematis Peserta didik SMP. JPMI: Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 1(3), 325–332.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
