Persepsi Siswa Etnis Tionghoa Terhadap Pembelajaran Sejarah Pokok Bahasan Pergerakan Nasional di SMA Kristen Wonosobo

  • Ilyasin Ilyasin Universitas Negeri Semarang
  • Syaiful Amin Jurusan Sejarah Universitas Negeri Semarang, Semarang-Indonesia
  • Hamdan Tri Atmaja Jurusan Sejarah Universitas Negeri Semarang, Semarang-Indonesia
Keywords: Perception, Chinese Students, National Movement

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui implementasi pembelajaran sejarah pada pokok bahasan pergerakan nasional, mengetahui persepsi siswa etnis Tionghoa terhadap pembelajaran sejarah pada pokok bahasan pergerakan nasional dan Mengetahui hambatan yang di alami dalam pembelajaran sejarah pada pokok bahasan pergerakan nasional di SMA Kristen Wonosobo. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah informan, dokumen dan lain-lain. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data pada penelitian ini menggunakan trianggulasi data yang meliputi reduksi data, penyajian data, penyimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini adalah implementasi pembelajaran sejarah pokok bahasan pergerakan nasional dilakukan lewat tahap perencanaan dan pelaksanaan. Dalam perencanaan guru mempersiapkan RPP, media berupa power point, metode berupa diskusi kelompok serta materi pembelajaran yang kemudian diterapkan pada tahap pelaksanaan pembelajaran. Persepsi siswa keturunan Tionghoa terhadap pembelajaran sejarah pokok bahasan pergerakan nasional berbeda antara satu sama lain. Hal ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal yang mempengaruhi persepsi mereka tentang pembelajaran sejarah pokok bahasan pergerakan nasional. Dalam pembelajaran sejarah pokok bahasan pergerakan nasional, siswa keturunan tionghoa memiliki hambatan tersendiri. Berkaitan dengan status siswa etnis Tionghoa sebagai minoritas tidak menjadi penghambat dalam pembelajaran karena sekolah yang menerapkan toleransi yang tinggi.

References

Ahmad, T. A. (2014). Kendala Guru Dalam Internalisasi Nilai Karakter Pada Pembelajaran Sejarah. Jurnal Khazanah Pendidikan Vol. VII, No. 1
Aman. (2011). Model Evaluasi Pembelajaran Sejarah. Yogyakarta: Ombak.
Amin, S. (2011). Pewarisan Nilai Sejarah Lokal Melalui Pembelajaran Sejarah Jalur Formal Dan Informal Pada Siswa SMA Di Kudus Kulon. Paramita vol. 21, No. 1 : 105-115
Arifin. (2009). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Asikhia O. A. (2010). Students and Teachers’ Perception of the Causes of Poor Academic Performance in Ogun State Secondary Schools [Nigeria]: Implications for Couselling for National Development. European Journal of Social Sciences – Vol. 13, No.2 : 229
Atno. (2011). Efektivitas Media Cd Interaktif dan Media VCD Terhadap Hasil Belajar Sejarah Siswa SMA Negeri Di Banjarnegara Ditinjau Dari Tingkat Motivasi Belajar. Jurnal Paramita Vol. 21, No. 2
Dalyono. (1997). Psikologi Pendidikan. Jakarta:Rineka Cipta
Karyono. (2010).Pemanfaatan Museum Sebagai Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Terhadap Materi Prasejarah Bagi Guru Sma Kota Semarang. Jurnal Abdimas Vol.14, No.1
Moleong, L. J. (2010). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.Satori dan Komariah 2010:22
Nata. 2009. Perspektif Islam Tentang Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana
Sugihartono, dkk. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Suryadinata, L. (2002). Etnis Tionghoa dan Nasionalisme Indonesia.
Yuanzhi, K. (2005). Silang Budaya Tiongkok-Indonesia. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.
Published
2019-07-31
How to Cite
Ilyasin, I., Amin, S., & Atmaja, H. (2019). Persepsi Siswa Etnis Tionghoa Terhadap Pembelajaran Sejarah Pokok Bahasan Pergerakan Nasional di SMA Kristen Wonosobo. Indonesian Journal of History Education, 7(1), 67-78. https://doi.org/10.15294/ijhe.v7i1.30680