Pemanfaatan Media Pop-Up Box dalam Pembelajaran IPS di SMP Bhakti Kudus
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
This study aims to: 1) Determine the form of the use of Pop Up Box media in social studies learning at SMP Bhakti Kudus. 2) Knowing the driving and inhibiting factors in the use of Pop Up Box media in the Social Studies learning process at SMP Bhakti Kudus. This study used qualitative research methods. The results of this study indicate that: 1) The use of Pop Up Box media in social studies learning at SMP Bhakti Kudus is carried out in three stages. The first stage, namely the planning stage, the second stage, namely the implementation stage. The last stage is the evaluation stage. 2) The use of Pop Up Box media encountered several supporting and inhibiting factors. The existence of Pop Up Box media can improve the quality of social studies learning. Meanwhile, the inhibiting factors for the use of media are in terms of schools, teachers, and students.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
All writings published in this journal are personal views of the authors and do not represent the views of this journal and the author's affiliated institutions. Author(s) retain copyrights under the license of Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0).
References
Arikunto, S. (2013). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik.
Arsyad, A. (2007). Media pembelajaran. Jakarta: PT. Grafindo Persada.
Daryanto. (2016). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Hamalik, O. (2001). Proses belajar mengajar. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Kustandi, C., & Sutjipto, B. (2011). Media pembelajaran manual dan digital. Bogor: Ghalia Indonesia.
Lestari, S. P., & Hermanto, F. (2019). Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) Nasionalisme dan Religius Dalam Pembelajaran IPS di SMP NASIMA Semarang. Sosiolium: Jurnal Pembelajaran IPS, 1(1), 105-114.
Lestawi, I. N. (2013). Revitalisasi Kearifan Lokal Dalam Kehidupan Beragama Bagi Masyarakat Hindu di Bali. Kementerian Agama RI. Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar.
Moleong. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Munadi, Y. (2013). Media Pembelajaran: Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: GP Press Group.
Musfiqon. (2012). Media dan Sumber Belajar. Jakarta. Prestasi Pustaka.
Nasriya, T. Z. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Explosion Box. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Nasution. (1998). Asas asas Kurikulum. Bandung: CV. Jemmass.
Pramesti, N. D. (2019). Pengembangan media pembelajaran explosion box kelas VIII SMP pada materi sistem pencernaan manusia. Universitas Dharma: Yogyakarta.
Sanjaya, W. (2010). Statergi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group.
Sapriya. (2019). Pendidikan IPS Konsep dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Smaldino, S. E., Lowther, D. L., Russell, J. D., & Mims, C. (2008). Instructional technology and media for learning.
Soemantri, M. N. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Subana, S. (2005). Dasar dasar Penelitian Ilmiah. Bandung: Pustaka.
Sudjana, N. (2010). Media Pengajaran, Sinar Baru Algensindo: Bandung.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabeta.
Supardi. (2011). Dasar-dasar Ilmu Sosial. Yogyakarta: Ombak.
Supriyadi. (2011). Statergi Belajar Mengajar. Yogyakarta: Cakrawala Ilmu.
Suryani, N. (2018). Media Pembelajaran Inovatif dan Pengembangannya. Remaja Rosdakarya: Bandung.
Suryani, N., & Agung, L. (2012). Strategi belajar mengajar. Yogyakarta: Ombak.
Susanto, A. (2021). Manajemen peningkatan kinerja guru konsep, strategi, dan implementasinya.
Vianda, U. (2020). Pemanfaatan Media Explosion Box Pada Materi Protista Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik. UIN Ar-Raniry.
Wati, E. R. (2016). Ragam Media Pembelajaran. Yogyakarta: Kata Pena.