KEEFEKTIFAN MODEL CREATIVE PROBLEM SOLVING BERBANTUAN BUKU SAKU PADA HASIL BELAJAR KIMIA

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ersa Erfawan
Sri Nurhayati

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) berbantuan buku saku pada hasil belajar kimia siswa materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling. Sedangkan desain penelitian ini adalah post test only control design. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode tes, observasi, angket, dan dokumentasi. Hasil analisis data menunjukkan nilai rata-rata kelompok eksperimen 80,48 mencapai ketuntasan belajar klasikal dan kelompok kontrol 76,18 belum mencapai ketuntasan belajar klasikal. Berdasarkan hasil uji t ketuntasan belajar kedua kelompok mencapai ketuntasan belajar populasi. Pada uji perbedaan dua rata-rata satu pihak diperoleh thitung sebesar 4,125 lebih tinggi dari t(0,95)(78) sebesar 1,67 menunjukkan rata-rata kelompok eksperimen lebih baik dari kelompok kontrol. Keefektifan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) berbantuan buku saku pada hasil belajar kimia  siswa SMA materi kelarutan dan hasil kali kelarutan ditunjukan rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen lebih tinggi dari kelompok kontrol, hasil belajar, ketuntasan hasil belajar kognitif telah mencapai ketuntasan klasikal, dan hasil belajar afektif dan psikomotorik kelompok eksperimen lebih besar dibanding kelompok kontrol.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

References

Amalia, R. 2012. Analisis tingkat pemahaman konsep fisika dan kemampuan berfikir kritis siswa pada pembelajaran dengan model creative problem solving (CPS). Jurnal Penelitian Inovasi Pembelajaran Fisika. 4(2) : 8-13.

Amy M. S.,Susantini E., & Raharjo. 2012. Pengembangan buku saku materi sistem ekskresi manusia di SMA/MA Kelas XI. Jurnal Bioedu. 1(2) : 10-13.

Asikin, M. & Pujiadi. 2008. Pengaruh model pembelajaran matematika creative problem solving (CPS) berbantuan cd interaktif terhadap kemampuan pemecahan masalah pada siswa SMA kelas X. Jurnal Penelitian Inovasi Pembelajaran Matematika. 37(1) : 37-45.

Hariawan, Kamaludin & Wahyono U. 2013. Pengaruh model pembelajaran creative problem solving terhadap kemampuan memecahkan masalah fisika pada siswa kelas XI SMA Negeri 4 Palu. Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako. 1(2) : 48-54.

Hartantia, R. M., Hayus E. S. V. & Saputro A. N. C. 2013. Penerapan model creative problem solving (CPS) untuk materi pokok termokimia siswa kelas XI IA 2 SMA Negeri Colomadu tahun pelajaran 2012/2013. Jurnal Pendidikan Kimia. 2(2) : 100-109.

Jufri, W. 2013. Belajar dan Pembelajaran Sains. Bandung: Pustaka Reka Cipta.

Kasmadi I.S. & Putri I.R. 2010. Pengaruh penggunaan artikel kimia dari internet pada model pembelajaran creative problem solving terhadap hasil belajar kimia siswa SMA. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia. 4(1) : 574-581.

Mulyasa. 2007. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru, Bandung : PT. Remaja Rosda Karya.

Pidarta, Made. 2007. Landasan Kependidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Qomari, R. 2008. Pengembangan instrumen evaluasi domain afektif. Jurnal Pemikiran Alternatif Pendidikan.13 (1): 87-109.

Slavin & Robert E. 2008. Cooperative Learning Teori, Riset, dan Praktik. Bandung : Nusa media.

Sudiran. 2012. Penerapan model pembelajaran creative problem solving untuk meningkatkan kemampuan siswa menyelesaikan masalah fisika. Jurnal Penelitian Inovasi Pendidikan Fisika. 4(1) : 7-12.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Suparman. 2013. Pengaruh model pembelajaran matematika creative problem solving (CPS) berbantuan cd interaktif terhadap kemampuan pemecahan masalah pada siswa SMA. Jurnal Pendidikan Matematika. 39(2) : 161-179.

Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Median Group.

Vidal, R.V.V. 2010. Creative Problem Solving an applied university course. Journal of Informatics and Mathematical Modelling Technical . 30(2) : 405-426.