Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Menarche Dini pada Remaja Putri di SMP Negeri 1 Winong
Keywords:
Gaya hidup, Menarche dini, Remaja putri, Status giziAbstract
Menarche dini adalah menstruasi pertama kali yang terjadi pada remaja putri di bawah usia 12 tahun. Indonesia menunjukkan bahwa rata-rata usia menarche pada remaja putri adalah 13 tahun pada tahun 2013, dan mengalami penurunan menjadi 12,8 tahun pada tahun 2018. Selain itu, Indonesia menempati posisi ke-15 dari 67 negara dengan tingkat penurunan usia menarche sebesar 0,145 per dekade. Di Jawa Tengah, 19,4% remaja putri telah mengalami menarche sebelum mencapai usia 12 tahun. Sementara itu, di Kabupaten Pati rata-rata usia menarche pada remaja putri adalah 11,74 tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian menarche dini pada remaja putri di SMP Negeri 1 Winong. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional kuantitatif, dengan rancangan cross sectional. Lokasi penelitian ini di SMP Negeri 1 Winong yang dilaksanakan pada bulan Oktober 2023. Populasi penelitian ini adalah remaja putri kelas VII dan VIII SMP Negeri 1 Winong. Teknik pengambilan data dengan Teknik quota sampling sebanyak 80 responden. Instrumen penelitian ini yaitu kuesioner, timbangan berat badan digital, dan juga microtoise. Analisis data yang sudah terkumpul dianalisis univariat dan bivariat dengan program SPSS. Hasil uji chi-square antara status gizi, usia menarche ibu, gaya hidup dan pendapatan orang tua dengan kejadian menarche menujukkan nilai p value masing-masing yaitu 0,037; 0,0001; 0,0001; dan 0,039. Simpulan didapatkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi, usia menarche ibu, gaya hidup, dan pendapatan orang tua dengan kejadian menarche dini pada remaja putri.