Pengembangan Instrumen Penilaian Collaborative Problem Solving Pada Materi Larutan Elektrolit Nonelektrolit Dan Analisisnya Menggunakan Rasch Model
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk instrumen penilaian collaborative problem solving yang teruji ciri khas, kualitas, profil, kepraktisannya, serta respon siswa dan guru. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) dengan modifikasi dari model pengembangan Borg and Gall. Langkah pengembangan dimulai dari analisis kebutuhan, perencanaan produk, pengembangan draf produk, uji coba skala kecil, revisi hasil uji coba, uji coba skala besar, implementasi, analisis data dan produk final. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII, XI, dan X MIPA SMAN 11 Semarang. Teknik pengumpulan data yaitu tes, observasi, dokumentasi, serta angket. Analisis kelayakan meliputi validitas isi, validitas butir, dan validitas konstruk. Analisis soal tiap uji menggunakan model klasikal, untuk mengetahui respon siswa terhadap butir soal menggunakan model rasch di tahap implementasi. Ciri khas instrumen collaborative problem solving ialah kemampuan problem solving dan kemampuan kolaboratif yang dinilai dalam satu waktu. Kualitas instrumen dengan memenuhi kriteria valid dan reliabel. Profil kemampuan collaborative problem solving siswa pada tiap uji coba menunjukkan kategori sedang. Kepraktisan produk mampu membuat siswa memecahkan suatu masalah secara berkolaborasi, soal-soal yang dibuat berkaitan dengan pemecahan masalah secara konseptual maupun daily life. Respon positif dari siswa dan guru ditunjukkan dengan jumlah persentase sebesar 58,7 %.